Pantau - FIFA mulai melakukan penyelidikan terkait dugaan kasus rasisme yang dilakukan oleh Enzo Fernandez dan sejumlah pemain timnas Argentina terhadap timnas Prancis.
Insiden ini mencuat setelah sebuah video yang menunjukkan tindakan rasis tersebut beredar di media sosial.
"FIFA mengetahui adanya video rasis yang beredar di media sosial dan insiden tersebut sedang diselidiki. FIFA mengutuk keras segala bentuk diskriminasi yang dilakukan oleh siapa pun termasuk pemain, penggemar, dan ofisial," kata juru bicara FIFA, dikutip dari AFP.
Kasus ini bermula dari sebuah video viral yang menampilkan Enzo Fernandez dan beberapa pemain Argentina lainnya melakukan chant rasis saat berada di bus tim untuk perayaan juara Copa America 2024.
Chant tersebut mengandung penghinaan terhadap penyerang Prancis, Kylian Mbappe, dan sejumlah pemain Prancis lainnya dengan latar belakang Afrika.
"Mereka bermain untuk Prancis, tapi mereka datang dari Angola, alangkah baiknya mereka lari. Dia pemakan waria seperti Mbappe sialan itu. Wanita tuanya orang Nigeria, orang tuanya orang Kamerun, tapi kewarganegaraannya adalah Prancis," bunyi chant tersebut.
Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) telah mengutuk tindakan para pemain timnas Argentina melalui pernyataan resmi.
Presiden FFF, Philippe Diallo, juga telah mengajukan surat protes resmi ke FIFA dan Federasi Sepak Bola Argentina (AFA).
Sementara itu, Chelsea, dalam pernyataan resminya pada Rabu (17/7), menyatakan telah meluncurkan prosedur disipliner internal terhadap Enzo Fernandez atas insiden tersebut.
"Chelsea Football Club menganggap segala bentuk perilaku diskriminatif tidak dapat diterima. Kami mengakui dan menghargai permintaan maaf publik pemain kami [Enzo] dan akan menggunakan ini sebagai kesempatan untuk mendidik," tulis pernyataan resmi Chelsea.
Di sisi lain, pemerintah Argentina memberikan dukungan penuh kepada Enzo Fernandez dan para pemain timnas Argentina. Wakil Presiden Argentina, Victoria Villarruel menegaskan dukungannya melalui akun media sosial.
"Tidak ada negara kolonialis yang akan mengintimidasi kami karena sebuah lagu atau karena mengatakan kebenaran yang tidak ingin mereka akui. Cukup berpura-pura marah, munafik. Enzo, aku mendukungmu. Messi, terima kasih untuk semuanya! Warga Argentina, selalu tegakkan kepala! Hidup Argentina!" tulis Villarruel.
- Penulis :
- Aditya Andreas
