Pantau - Rumor mengejutkan beredar bahwa Manchester City tengah mempertimbangkan untuk merekrut Paul Pogba, yang kini sedang berstatus free agent.
Dketahui, Gelandang asal Prancis tersebut saat ini berstatus tanpa klub setelah diputus kontrak oleh Juventus terkait kasus doping yang menimpanya.
Diketahui, Pogba saat ini sedang menjalani skorsing akibat kasus doping. Awalnya, Badan Anti-Doping Nasional Italia menjatuhkan hukuman empat tahun pada Februari 2024.
Namun, setelah mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS), hukuman tersebut dikurangi menjadi 18 bulan pada Oktober lalu. Dengan demikian, Pogba baru bisa kembali bermain setelah hukuman selesai pada 31 Maret 2025.
Setelah dikeluarkan dari Juventus pada 15 November 2024, masa depan Pogba menjadi topik spekulasi. Beberapa rumor mengaitkannya dengan klub Liga Arab Saudi, sementara laporan lain menyebut Marseille sebagai tujuan potensial jika ia kembali ke tanah kelahirannya, Prancis.
Namun, terdapat laporan yang menyebut bahwa Manchester City turut memantau situasi Pogba. Juara Liga Inggris empat musim berturut-turut itu dikabarkan membutuhkan tambahan pemain tengah, terutama karena kondisi tim yang sedang tidak stabil.
Manchester City saat ini menghadapi masalah serius di lini tengah, menyusul cederanya Rodri yang diprediksi absen hingga akhir musim.
Absennya Rodri terbukti memengaruhi performa City. Sejak Oktober lalu, mereka hanya mampu meraih satu kemenangan dari 10 pertandingan terakhir, dengan tujuh kekalahan di antaranya.
Pep Guardiola diyakini melihat Pogba sebagai solusi jangka pendek yang ekonomis dan minim risiko. Meski Pogba tidak bisa bergabung sebelum hukuman selesai, langkah antisipasi ini dinilai strategis mengingat kebutuhan mendesak di lini tengah. Guardiola juga dikenal sebagai pengagum kemampuan Pogba sejak lama.
Meskipun begitu, kemungkinan Pogba bergabung ke Manchester City tetap menuai keraguan. Pogba memiliki sejarah panjang dengan Manchester United, klub rival utama City. Selama 2 periode membela United, Pogba menjalin ikatan emosional yang kuat dengan klub dan para penggemarnya.
Selain itu, Pogba juga pernah menyatakan ketidaksukaannya terhadap kehidupan sepak bola di Inggris, yang disebutnya sebagai salah satu alasan utama untuk meninggalkan Manchester United pada 2022.
Baca Juga:
- Penulis :
- Kaorie Zeto Hapki
