Pantau.com - Tim Putra Jakarta Pertamina Energi (JPE) berhasil menyabet juara ketiga setelah mengalahkan Palembang Bank SumselBabel 3-1 (23-25, 28-26, 25-21, 25-17) pada perebutan posisi ketiga Proliga 2019 yang digelar di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Minggu (24/2/2019).
Memiliki catatan sama 2-2 dari putaran pertama hingga final four membuat kedua tim bermain sama ngototnya untuk bisa keluar sebagai juara ketiga. Di set awal Palembang Bank SumselBabel yang bermain menekan, mampu mengamankan set pertama 25-23.
Set kedua perlawanan sengit diperlihatkan JPE. Saling balas membalas serangan terjadi di set ini. Namun anak asuh Putut Marhaento mampu menutup set kedua dengan 28-26. Skor imbang 1-1.
Memasuki set ketiga JPE mampu menguasai jalannya pertandingan. Dominasi serangan agresif yang dilancarkan Agung Seganti dkk mampu membawa mereka berbalik unggul di set ini dengan skor 25-21.
Baca juga: Proliga 2019: Meski Kalah dari JPE, BNI 46 Juara Final Four
Tak mampu keluar dari tekanan, Bank SumselBabel harus menyerah di tangan JPE dengan skor pertandingan 25-17.
“Pertandingan mencari nomor tiga itu memang jauh lebih sulit. Karena kan harus membangkitkan motivasi anak-anak, karena kan memang awalnya pengen masuk final. Jadi sisa-sisa kematian itu dibangkitkan lagi. Dipertandingan terakhir sendiri masalah utama tentu psikologi,“ ujar Pelatih Jakarta Pertamina Energi, Putut Marhaento usai pertandingan.
Terkait dengan evaluasi, menurut Putut masalah mental menjadi pekerjaan rumah timnya menghadapi musim mendatang.
"Evaluasi tahun ini sendiri, karena lebih banyak pemain yang baru jadi evaluasi lebih kepada faktor psikologi saat, karena mereka terlalu stress, bebannya itu, jadi itu kelemahannya. Kalau beberapa pemain muda ya perlu dipertahankan karena itu kan aset yang sudah mereka bina,” jelasnya.
Sementara itu Pelatih Palembang Bank SumselBabel Pascal Wilmar mengatakan jika memang laga kali perebutan posisi ketiga ini kurang fight. Tapi ia mengaku jika masalah utama tetap di mental, karena ketika sudah tertinggal susah untuk bangkit kembali.
“Sekali lagi ini kan bola voli ya, kita tidak bisa prediksi, mungkin jika kita diset kedua bisa menang mungkin ceritanya beda. Tapi saat tertekan mau fight susah karena sebelum kesini kita juga latihan seperti hiasa, tapi kalau mental kan tidak bisa ngomong,” ujar Pascal.
Dengan hasil ini, JPE pun berhak mengantongi uang sejumlah Rp 75 juta, sedangkan posisi keempat Palembang Bank SumselBabel mendapatkan Rp 50 juta.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi
