Pantau.com - Rider andalan Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, mengakui levelnya masih tertinggal jauh dari Marc Marquez (Repsol Honda). Pasalnya, ia menilai rivalnya itu sangat tangguh, terbukti dalam dua musim terakhir.
Ya, Marquez dan Dovizioso terlibat persaingan sengit dalam memperebutkan gelar juara MotoGP. Pembalap asal Italia itu kerap gagal memenangkan pertarungan dari The Baby Alien -julukan Marquez- sehingga harus puas berada di posisi runner-up MotoGP 2017 dan 2018.
Tak ayal, Dovizioso pun berangan apabila tak ada Marquez, dirinya bisa merasakan gelar juara dunia. Fakta terbaru juga, Dovi kalah ketika melawan Marquez di GP Prancis pada pekan lalu, dimana kekuatan motornya kalah jauh.
"Jika Marquez tidak ada, saya sudah memenangkan dua kejuaraan dunia. Sebagai poin positif, kami mengambil fakta bahwa kami finis di posisi kedua di Prancis, kami tidak memiliki kecepatan untuk melakukan yang lebih baik,” ujar Dovizioso, seperti dikutip dari Paddock GP, Rabu (22/5/2019).
Baca Juga: MotoGP Jerez Spanyol: Marquez Tasbihkan Diri sebagai Juara
Dovizioso pun menilai kondisi ini terjadi akibat Desmosedici masih memiliki kekurangan. Dirinya pun mendesak kru untuk melakukan peningkatan besar agar usaha dan kerja keras yang telah dilakukannya selama ini dapat berbuah manis.
“Ini adalah bukti kami melakukan sesuatu yang penting dalam perlombaan, tetapi dari sudut pandang tertentu, ada sesuatu yang tidak berfungsi seperti yang kami inginkan. Kami perlu memahami apabila ada sesuatu yang bisa kami tingkatkan," tambahnya.
"Kinerja Marquez penting diperhatikan. Apa yang kami miliki tidak cukup. Kami melakukannya dengan baik, tetapi tidak cukup untuk membawa kami meraih gelar juara,” tuntasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
