Pantau.com - Pebulutangkis asal Jepang, Aya Ohori, harus angkat koper lebih awal dari Indonesia Open 2019 usai menelan kekalahan dari unggulan kelima Pusarla V. Sindhu (India) dalam tiga gim dengan skor 21-11, 15-21, 15-21.
Ohori mengakui, sangat berharap bisa bermain di Olimpiade Tokyo 2020 nantinya. Memang pemain peringkat 13 dunia itu belum bisa bermain seperti Akane Yamaguchi, tapi dia sudah berhasil menaklukkan beberapa pemain-pemain top dunia.
Wanita berparas cantik itu juga memiliki catatan bagus, karena ia selalu menunjukkan permainan apik di tiap turnamen yang diikutinya.
Baca juga: 5 Deretan Pebulutangkis Cantik dan Seksi di Indonesia Open 2019
Karena itu, Ohori tak ingin terganggu dengan target menuju Olimpiade. Dirinya lebih memilih untuk fokus ke turnamen ke depan terlebih dahulu.
“Saya tahu memang saya tidak sehebat yang lain tapi saya juga ingin ikut Olimpiade. Tapi untuk saat ini saya ingin fokus ke pertandingan selanjutnya saja dulu (Japan Open),” ujar Aya Ohori di Istora Senayan, Jakarta, Rabu 17 Juli 2019.
Bukan hanya itu, pemain yang sering mengalihkan perhatian penonton itu mengatakan kalau pertandingan di Indonesia itu selalu seru, karena selalu ramai. Sedangkan di Jepang untuk olahraga bulu tangkis sendiri tidak seramai di Istora, sehingga hal itu pun membuatnya lebih semangat.
Baca juga: Miliki Paras Cantik, Ternyata Aya Ohori Tak Suka Dunia Model
“Kalau di Jepang itu kalau pertandingan bulu tangkis itu tidak seheboh di Indonesia. Cuma kadang memang kalau berisik agak sedikit menganggu saja, tapi saya sebanarnya juga senang karena tidak ada suporter yang seperti ini,” tambahnya.
“Dan kekalahan saya juga tidak ada hubungannya sama suporter saat ini,” tuntasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
