
Pantau.com - Pelatih Lalenok United Yance Matmey keberatan timnya tidak menjalani latihan resmi di Stadion Pakansari, Cibinong, Jawa Barat, sehari sebelum laga leg kedua Piala AFC 2020 melawan PSM esok Rabu.
"Kami meminta agar bisa menggunakan Stadion Pakansari walau cuma 30 menit. Namun ini tidak ada, katanya harus di luar," kata Yance.
Baca Juga: Ferdinand Sinaga Waspadai Kekompakan Lalenok United
Menurut pelatih asal Indonesia ini, idealnya setiap tim yang datang ke kandang lawan harus mengetahui kondisi lapangan pertandingan. Apalagi klub Timor Leste ini sama sekali belum pernah berlaga di Stadion Pakansari yang selama Piala AFC menjadi kandang PSM.
"Uji coba lapangan sangat penting agar kami mengetahui bagaimana tanahnya, rumputnya. Bagaimana situasinya saat panas atau hujan. Hal itu supaya kami mengetahui apa yang harus kami lakukan ketika bertanding," kata Yance.
Baik Lalenok maupun PSM tidak diberikan izin menggelar latihan resmi menjelang pertandingan hari ini di Stadion Pakansari. Panitia memindahkan lokasi latihan ke Stadion Mini Cibinong yang jaraknya kurang lebih empat kilometer dari Pakansari.
Media Officer PSM Makassar Sulaiman Abdul Karim menyebut pemindahan ini berdasarkan petunjuk pengawas pertandingan (match commissioner).
Baca Juga: Bojan Hodak Ingatkan Pemain PSM Tidak Percaya Diri Berlebihan
"Match comm yang meminta agar Pakansari tidak dipakai. Alasannya karena kondisi rumput lapangan yang kurang baik," tutur Sulaiman.
PSM sendiri memiliki peluang besar untuk bisa lolos ke babak penyisihan grup AFC Cup 2020. Mengingat Juku Eja memiliki keunggulan 4-1 pada pertemuan pertama di Bali, pekan lalu.
Alhasil tim asuhan Bojan Hodak hanya membutuhkan hasil imbang atau setidaknya tidak kalah lebih dari tiga gol pada laga besok. Jika berhasil lolos, Ferdinand Sinaga dan kawan-kawan akan bergabung di Grup H Piala AFC 2020 bersama Tampines Rovers (Singapura), Kaya-Iloilo (Laos) dan Shan United (Myanmar).
- Penulis :
- Reza Saputra