Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Hamilton Lemparkan Kritikan ke F1 soal Kematian George Flyod

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Hamilton Lemparkan Kritikan ke F1 soal Kematian George Flyod

Pantau.com - Juara dunia Formula One enam kali, Lewis Hamilton menyuarakan keprihatinannya terhadap insiden terbunuhnya warga kulit hitam, George Flyod, oleh kekerasan polisi Amerika Serikat, serta mengkritik Formula 1 karena diam.Kematian warga Minneapolis itu memicu serangkaian protes yang berujung kerusuhan di AS. Hamilton, orang kulit hitam pertama yang menjadi juara F1, banyak menghabiskan waktu di AS dan bicara soal isu tersebut lewat Instagram Story pada Minggu 31 Mei 2020."Saya melihat kalian yang tetap berdiam diri, beberapa dari kalian para bintang besar tetap diam di tengah ketidakadilan," tulis sang pebalap Mercedes seperti dilansir Reuters.

Baca juga: Lewis Hamilton Dinobatkan Jadi Olahragawan Terkaya di Inggris


"Tak ada tanda dari orang-orang di industriku yang tentunya didominasi (kulit) putih. Saya satu-satunya orang kulit berwarna di sana dan tetap berdiri sendiri,"tambahnya."Saya tadinya mengira jika kalian melihat kenapa ini terjadi dan mengatakan sesuatu tentang itu tapi kalian tak berada bersama kami. Baru sekarang aku tahun siapa kalian...dan aku melihat kalian,"lanjutnya.Hamilton melanjutkan di posting-an keduanya, "Saya tak mendukung mereka yang menjarah dan membakar gedung-gedung tapi kepada mereka yang melakukan protes dengan damai. Tak akan ada damai hingga para pemimpin kita membuat perubahan".Sementara itu, pembalap muda McLaren, Lando Norris, menjadi salah satu driver yang menyatakan suaranya. Lewat platform streaming Twitch kompatriot senegara Hamilton itu mengatakan, "tanda tangani petisi BLM #BLACKLIVESMATTER".

Baca juga: Lewis Hamilton Rindu Berat dengan Arena Balap


Pembalap asal Kanada, Nicholas Latifi, yang membalap untuk Williams musim ini, menulis di akun Twitternya, "Ini harus berhenti #JusticeForGeorgeFloyd (Keadilan untuk George Flyod)". Tahun lalu Hamilton pernah berbicara soal kurangnya keberagaman dunia balap mobil. "Ada keberagaman yang paling sedikit di olahraga ini dan saya sangat ingin menjadi bagian perubahan dari hal itu di Formula 1," tuturnya kala itu.

rn
Penulis :
Tatang Adhiwidharta