Pantau - Risiko rem cakram rusak dapat dilihat dari beberapa aspek yang terkait dengan kondisi dan perawatan rem cakram. Rem cakram, atau disc brake ialah salah satu sistem pengereman mobil yang paling umum digunakan.
Jika rem cakram rusask bisa menyebabkan bentuk menjadi bergelombang. Dampak dari piringan cakram yang bergelombang dapat sangat berbahaya dan mempengaruhi keselamatan berkendara.
Berikut lima risiko jika rem cakram rusak dan bergelombang yang sudah Pantau.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (30/9/2024).
1. Penurunan Kemampuan Pengereman
- Getaran pada Pedal Rem: Ketidakrataan atau gelombang pada piringan cakram dapat mengakibatkan getaran yang tidak normal pada pedal rem.
Hal ini menghambat kemampuan cakram untuk berfungsi secara optimal, sehingga mengurangi efektivitas pengereman kendaraan.
- Kemampuan Pengereman Berkurang: Piringan cakram yang tidak rata mengurangi luas area penampang gesekan antara kampas rem dan piringan cakram.
Akibatnya, tekanan yang diberikan oleh kampas rem menjadi tidak maksimal, sehingga kendaraan tidak mampu berhenti dengan cepat dan efisien saat dibutuhkan.
2. Risiko Rem Terkunci Secara Tiba-Tiba
Ketidakseimbangan Tekanan: Ketidakrataan pada piringan cakram dapat menyebabkan ketidakseimbangan tekanan pada sistem rem.
Hal ini meningkatkan risiko rem terkunci secara tiba-tiba, yang sangat berbahaya karena dapat menyebabkan kendaraan tidak dapat berhenti dengan cepat.
Baca juga: Tanda Rem Cakram Mobil Perlu Diganti, Segera Cek Sebelum Terlambat!
3. Kanvas Rem Lebih Cepat Aus
Kerusakan Permukaan Cakram: Kanvas rem yang menekan permukaan cakram yang tidak rata akan lebih cepat aus.
Hal ini karena gesekan yang tidak seimbang antara kanvas rem dan piringan cakram, yang dapat merusak permukaan cakram lebih cepat.
4. Caliper Piston Bocor
Tekanan Tidak Seimbang: Kotoran pada kaliper rem atau ketidakrataan pada piringan cakram dapat menyebabkan tekanan pada bahan rem menjadi tidak seimbang.
Akibatnya, caliper piston dapat bocor, sehingga rem jadi tidak pakem dan tidak dapat berfungsi dengan optimal.
5. Minyak Rem Lebih Cepat Habis
Gesekan yang Tidak Seimbang: Ketidakrataan pada piringan cakram juga dapat meningkatkan gesekan yang tidak seimbang antara kampas rem dan piringan cakram.
Hal ini dapat meningkatkan suhu pada sistem rem, sehingga minyak rem lebih cepat habis dan memerlukan penggantian lebih sering.
Dengan demikian, piringan cakram yang bergelombang bukan hanya mengurangi efektivitas pengereman, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan dan memerlukan perawatan yang lebih sering.
Baca juga: Risiko Velg Panas Usai Mobil Dipakai Perjalanan Jauh, Hati-hati Bisa Berakibat Fatal Lho!
- Penulis :
- Sofian Faiq
