Pantau - Presiden Prabowo Subianto mengeluarkan kebijakan yang melarang penggunaan mobil mewah buatan luar negeri untuk jajaran menteri dan pejabat eselon I dalam Kabinet Merah Putih.
Sebagai gantinya, Prabowo meminta para pejabat tinggi negara menggunakan kendaraan buatan dalam negeri, khususnya mobil buatan PT Pindad.
Langkah Presiden ini disambut baik oleh Wakil Menteri Keuangan, Anggito Abimanyu, yang menyatakan bahwa mulai minggu depan, penggunaan mobil impor akan dihentikan untuk jajaran menteri dan eselon I.
Baca juga: Spesifikasi Lengkap Mobil MV3 Garuda Limousine, Hummer Versi Indonesia?
Anggito bahkan menyebut dirinya siap menggunakan Maung, salah satu kendaraan yang dikembangkan PT Pindad.
"Minggu depan saya akan pakai mobilnya Maung itu, mobilnya Pindad karena Pak Prabowo sudah bilang minggu depan tidak ada lagi barang impor untuk mobil eselon I sampai menteri, luar biasa," kata Anggito dalam acara Dies Natalis ke-15 & Lustrum III Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada 2024, Senin (28/10/2024).
PT Pindad telah mengembangkan mobil Maung dengan tiga varian, yaitu Maung Tangguh tanpa pintu, Maung Komando dengan atap hard top, dan Maung Jelajah dengan atap soft top.
Selain itu, Pindad juga mengembangkan MV3 Garuda Limousine, kendaraan khusus yang digunakan sebagai mobil kepresidenan, dengan perlindungan antipeluru dan mampu mencapai kecepatan hingga 100 km/jam.
- Penulis :
- Muhammad Rodhi
