Pantau - Presiden Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja menggunakan mobil GWM Tank 500 ke Desa Wanam, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan pada Minggu (3/11) kemarin. Mobil tersebut diketahui diproduksi oleh perusahaan China, Great Wall Motor.
Berdasarkan unggahan Instagram @sekretariat.kabinet yang dilihat Pantau.com, Senin (4/11/2024), Prabowo bersalaman dengan warga dari atas mobil GWM berwarna putih dengan pelat nomor Indonesia 1.
Kendaraan yang digunakan Prabowo dalam kunjungan ini berbeda dari biasanya saat di Jakarta atau retreat kabinet yang menggunakan MV3 Garuda Limousine dari PT Pindad.
Baca juga: Spesifikasi Maung jadi Pilihan Mobil Dinas: Komitmen Pemerintah untuk Kemandirian Otomotif Indonesia
Sebagai informasi, GWM Tank 500 adalah SUV mewah yang memiliki harga mencapai Rp1.196.000.000, menjadikannya mobil buatan China termahal di Indonesia.
Kendaraan ini dilengkapi dengan mesin hybrid (2.0L turbo engine HEV) yang mampu memproduksi 342 dk dan 648 Nm.
Mobil ini memiliki desain yang kokoh dan struktur rangka yang dirancang untuk keselamatan tinggi, serta dilengkapi dengan fitur Intelligent Driving Assistance Level 2.
Baca juga: Pindad Perkenalkan Morino EV, Mobil Listrik Canggih untuk Kendaraan Dinas?
Fitur ini mencakup lane-keeping, automatic emergency braking untuk pejalan kaki dan pesepeda, serta front and rear cross-traffic assistance, lengkap dengan jok ISOFIX untuk anak-anak.
Diketahui kunjungan ini bertujuan untuk meninjau secara langsung pengembangan program pertanian berkelanjutan.
Saat di lokasi tersebut, Prabowo melihat para petani yang sedang mempersiapkan lahan dengan teliti guna menyongsong musim tanam berikutnya.
Demplot ini diharapkan dapat menjadi model bagi petani lokal untuk meningkatkan hasil panen dan kualitas padi.
Baca juga: Pejabat Kabinet Merah Putih Dilarang Gunakan Mobil Mewah Impor
Selama kunjungan, Prabowo juga menyaksikan proses pengolahan lahan dan penyebaran dolomit, sebuah langkah krusial untuk meningkatkan kesuburan tanah.
Dolomit, yang disebar di lahan, berfungsi menetralkan keasaman tanah, memperbaiki struktur tanah, dan meningkatkan ketersediaan unsur hara.
- Penulis :
- Sofian Faiq
