Pantau - Di tengah serbuan merek-merek mobil listrik baru, BYD tetap optimis mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar kendaraan listrik di Indonesia.
Hal itu disampaikan Head of PR and Government Relation PT BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan, pada pembukaan Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024, ICE BSD City, Tangerang beberapa waktu lalu.
“BYD memang membidik untuk menjadi tetap teratas, tetap memimpin di pasar EV Indonesia, seperti yang telah kita buktikan akhirnya setelah empat bulan kita menjadi top leader untuk EV khususnya di Indonesia,” kata Luther dikutip seperti dalam keterangannya, Selasa (26/11/2024).
GJAW 2024 menjadi ajang debut bagi tiga merek baru asal China, Zeekr, Aletra, dan Maxus, yang meluncurkan kendaraan listrik terbaru dengan harga bersaing.
Baca juga: Menteri Perindustrian: GJAW 2024 Diharapkan Bangkitkan Penjualan Otomotif di Tengah Tekanan Pasar
Merek-merek ini akan bersaing langsung dengan produk BYD. Menanggapi hal ini, Luther menilai semakin banyaknya pilihan produk justru akan memperkuat industri otomotif Indonesia.
"Pasar Indonesia ini justru lebih butuh banyak pilihan produk. BYD tidak hanya berkontribusi terhadap penjualan, tetapi juga perkembangan industri secara keseluruhan,” tuturnya.
Dengan angka penjualan lebih dari 2.400 unit pada bulan lalu, BYD percaya diri akan terus memimpin pasar. Keunggulan perusahaan terletak pada riset dan pengembangan (R&D) yang dinilai lebih unggul dibandingkan pesaing.
“Kami meramu produk dan strategi pemasaran yang tangguh, serta teknologi yang dapat menekan harga, sehingga kepemilikan kendaraan BYD semakin terjangkau,” terangnya.
Baca juga: Inovasi Otomotif! GJAW 2024 Perkenalkan Merek Baru dan Mobil Listrik Canggih
Meskipun tidak meluncurkan produk baru di GJAW 2024, BYD tetap memamerkan model andalannya, seperti Atto, Seal, Dolphin, dan M6. GJAW 2024, yang berlangsung hingga 1 Desember 2024, diikuti oleh lebih dari 80 peserta pameran, termasuk 27 merek kendaraan penumpang dan 12 merek sepeda motor.
Pengunjung bisa membeli tiket pameran secara daring atau di lokasi acara dengan harga Rp40 ribu hingga Rp80 ribu, tergantung hari kunjungan.
- Penulis :
- Sofian Faiq
