Ekonomi digital berpotensi besar menjadi motor penggerak utama pertumbuhan ekonomi nasional dengan kontribusi yang mencapai sebesar 9% dari Produk Domestik Bruto (PDB) di 2024.
kontribusi ekonomi digital harus diakselerasi sehingga mampu meningkat di kisaran 11,1% sampai 13,4% di 2030 dan lebih besar lagi yaitu 15,5% hingga 19,8% di 2045.
Komitmen Indonesia terhadap inovasi juga harus ditingkatkan. Saat ini, posisi Indonesia pada Global Innovation Index (GII) 2024 berada di peringkat 54 atau naik 7 peringkat dari 2023.
Dalam konteks global, Artificial Intelligence (AI) atau kecerdasan buatan diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi yang signifikan.
Selain itu, AI juga dapat meningkatkan PDB Asia Tenggara sebesar USD1 triliun pada 2030, dengan kontribusi Indonesia hingga 40% atau setara USD366 miliar.