Peninjauan ini merupakan tindak lanjut arahan Presiden Prabowo Subianto dalam Rapat Terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (4/3).
Dalam ratas tersebut, Presiden menegaskan agar aksi tanggap banjir berfokus pada dua klaster yakni logistik dan lokasi penampungan.
Wapres menekankan bahwa selain evakuasi warga yang menjadi prioritas utama, distribusi logistik, obat-obatan, dan pengoperasian dapur umum harus dipastikan berjalan optimal.
Wapres juga menyoroti pentingnya koordinasi antarinstansi dalam menangani dampak banjir.
Ia meminta agar pemerintah pusat, daerah, dan berbagai lembaga terkait terus bersinergi dalam menyalurkan bantuan serta memastikan tempat pengungsian aman dan layak huni.