Pantau.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti meminta para atlet untuk menjaga kesehatan di tengah isu merebaknya virus korona. Ia berharap Jonatan Christie dan kawan-kawan bisa tampil maksimal pada turnamen All England yang berlangsung di Arena Birmingham, Inggris, 11-15 Maret mendatang.
Sejumlah turnamen bulu tangkis seperti Jerman Open 2020, Vietnam Open 2020, dan Polish Open 2020 terpaksa dibatalkan akibat merebaknya virus korona. Sementara All England 2020 dipastikan tetap bergulir sesuai jadwal.
Baca juga: Anthony Ginting Cs Siap Tempur di All England 2020
"Kami akan kasih masukan kepada atlet untuk menjaga kesehatan sehingga mereka bisa tampil baik. Akan ada sosialisasi dari dokter-dokter PBSI juga, diberikan informasi mengenai virus Corona, sehingga atlet bisa terhindar," kata Susy.
"Atletnya juga harus bisa menjaga kondisi tubuh dengan baik dengan istirahat, makan dan minum vitamin. Soal asupan gizi dari PBSI sama saja, yang pasti vitamin, tidak ada yang spesial banget, semua sesuai aturan saja dan lebih detil. Tim dokter juga lebih aktif, lebih ketat dalam menjaga atlet," ucap Susy.
Batalnya beberapa turnamen, kata Susy membawa pengaruh pada atlet yang masih berjuang mengamankan posisi di Olimpiade Tokyo 2020. Pasalnya para atlet jadi kehilangan kesempatan dalam mengumpulkan poin demi meraih tiket ke Olimpiade.
"Saya rasa semua atlet dirugikan, bukan cuma atlet Indonesia, semua sama-sama dibatalkan keikutsertaannya. Pemain yang sudah pasti (ke olimpiade), kalau melihat perhitungan poin menuju olimpiade, di ganda putra, tunggal putra, ganda putri, tunggal putri dan satu ganda campuran. Mungkin saat ini yang coba mempertahankan adalah Hafiz (Faizal)/Gloria (Emanuelle Widjaja)," kata Susy.
Baca juga: All England 2020 Tetap Digelar di Tengah Merebaknya Virus Korona
"Yang sudah lolos, saya harapkan bisa konsisten," lanjutnya.
Tim Indonesia akan terbang ke Birmingham, Inggris, pada Sabtu (7/3) menggunakan maskapai Turkish Airlines via Istanbul.
- Penulis :
- Reza Saputra
