Pantau - Tim nasional putri Uruguay melakukan mogok latihan enam hari sebelum pertandingan pembuka mereka di Copa America Femenina 2025 melawan Ekuador sebagai bentuk protes terhadap kondisi latihan yang buruk dan kurangnya dukungan dari Asosiasi Sepak Bola Uruguay (AUF).
Aksi ini diumumkan secara kolektif oleh para pemain melalui media sosial resmi mereka.
Mereka menyoroti fasilitas latihan yang tidak memadai dan menuntut “perlakuan yang bermartabat” menjelang turnamen bergengsi tingkat Amerika Selatan tersebut.
" Kami tidak berlatih hari ini karena kami masih belum menerima umpan balik positif mengenai kebugaran kami," ungkap para pemain dalam pernyataan bersama.
Langkah mogok ini, menurut mereka, bukan bentuk penolakan terhadap komitmen membela negara.
"Langkah ini tidak bertentangan dengan hasrat kami, melainkan demi hak kami," tegas mereka.
Mereka juga menyatakan: "Kami ingin mewakili Uruguay di Copa America, tetapi kami juga berhak mendapat perlakuan yang adil atas usaha dan dedikasi kami."
AUF Belum Tanggapi, Uruguay Tetap Bersiap Hadapi Ekuador
Hingga saat ini, AUF belum memberikan tanggapan resmi terkait protes yang disampaikan para pemain timnas putri.
Situasi serupa sebelumnya pernah terjadi di timnas putri negara lain seperti Spanyol dan Argentina, yang juga menuntut perbaikan kondisi dan perlakuan yang setara.
Uruguay tergabung di Grup A Copa America Femenina 2025 bersama Ekuador, Argentina, Chile, dan Peru.
Mereka dijadwalkan mendapat bye di babak keempat.
Pertandingan pembuka Uruguay akan berlangsung pada Jumat, 11 Juli 2025, melawan Ekuador di Stadion Banco Guayaquil.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
