Pantau - Emiliano “Dibu” Martínez diperkirakan akan kembali ke skuad Aston Villa setelah kegagalannya bergabung dengan Manchester United (MU) pada hari terakhir bursa transfer Liga Inggris musim 2025–2026.
Menurut laporan The New York Times, sumber internal Aston Villa menyebut klub berencana mengembalikan Martínez ke skuad utama setelah jeda internasional FIFA Match Day pada September 2025 dan mempertimbangkan untuk memainkannya kembali.
Namun, keputusan untuk menurunkan Martínez masih bergantung pada respons sang pemain, mengingat masa depannya di Villa belum sepenuhnya jelas.
Martínez sebelumnya tidak dimasukkan dalam skuad oleh pelatih Unai Emery saat Aston Villa kalah 0-3 dari Crystal Palace pada Minggu, 31 Agustus, sehari sebelum penutupan bursa transfer, karena adanya ketidakpastian terkait masa depannya di klub.
Pada hari terakhir bursa transfer, Martínez dilaporkan menunggu di fasilitas latihan Aston Villa, Bodymoor Heath, berharap menerima panggilan dari MU yang tak kunjung datang.
MU ternyata tidak mengajukan tawaran karena telah memilih untuk merekrut kiper muda Senne Lammens dari Royal Antwerp.
Martínez sendiri memang berniat hengkang ke Old Trafford dan sempat meminta bantuan rekan setimnya di timnas Argentina yang juga pemain MU, Lisandro Martinez, untuk melobi klub.
MU diketahui hanya sekali melakukan pendekatan nyata terhadap Villa, yakni lebih dari sebulan sebelumnya saat Martínez kembali ke Birmingham untuk mengikuti pramusim, dan saat itu pihak Villa hanya menerima telepon yang menanyakan kemungkinan kesepakatan peminjaman.
Kiper Utama yang Masih Diperlukan Villa
Pada Senin, 1 September 2025, ketika proses transfer Lammens ke MU semakin mendekati finalisasi, Martínez terbang ke Argentina untuk bergabung dengan timnas dalam rangka kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Venezuela dan Ekuador.
Dalam pertandingan melawan Venezuela pada Jumat pagi, 5 September 2025 waktu Indonesia Barat, Martínez berhasil mencatatkan clean sheet dan membantu Argentina meraih kemenangan 3-0.
Kondisi internal Aston Villa sedang tidak ideal menyusul awal musim yang buruk serta atmosfer ruang ganti yang muram, diperparah oleh tekanan finansial klub selama bursa transfer musim panas.
Pelatih Unai Emery dan para staf menyadari bahwa kejelasan mengenai situasi Martínez sangat dibutuhkan dan tidak bisa dibiarkan menjadi isu berkepanjangan.
Pihak klub menyadari perlunya solusi atau kompromi setidaknya hingga Januari 2026, ketika masa depan Martínez dapat dibicarakan kembali.
Sementara itu, kiper cadangan Marco Bizot dianggap cukup bisa diandalkan oleh staf Villa, meskipun sempat melakukan kesalahan yang menyebabkan penalti bagi Crystal Palace.
Bizot merupakan rekrutan musim panas dengan nilai transfer yang murah dan mendapatkan dukungan dari banyak staf klub karena dinilai lebih baik dibandingkan kiper pelapis sebelumnya, Robin Olsen.
Kendati demikian, tidak ada keraguan bahwa Martínez tetap merupakan penjaga gawang utama Villa dengan kualitas dan pengalaman yang dapat meningkatkan kekuatan tim secara keseluruhan.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
