
Pantau - Pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, meminta skuadnya segera mengalihkan fokus ke Liga Champions Eropa usai kekalahan menyakitkan 2-5 dari Atletico Madrid di ajang LaLiga.
Lawan Debutan Kairat Almaty, Madrid Tempuh Perjalanan 6.441 Km
Real Madrid dijadwalkan menghadapi Kairat Almaty, tim debutan asal Kazakhstan, dalam laga matchday ke-2 Liga Champions yang akan digelar pada Selasa mendatang.
Pertandingan ini berlangsung hanya beberapa hari setelah kekalahan memalukan dari rival sekota, Atletico Madrid.
Kekalahan tersebut menjadi kekalahan pertama Madrid sejak Januari 2024, sekaligus kali pertama dalam 75 tahun terakhir mereka kebobolan lima gol dari Atletico.
Alonso menegaskan bahwa baik kemenangan maupun kekalahan hanya boleh dirasakan selama 24 jam, setelah itu saatnya fokus pada analisis dan perbaikan.
Menurutnya, tim harus belajar dari kekalahan tersebut dan segera bangkit.
“Yang perlu diperbaiki bukan hanya sikap, tapi juga tempo, taktik, dan semua aspek permainan,” ujar Alonso.
Madrid akan melakukan perjalanan jauh sejauh 6.441 kilometer ke Almaty, kota paling timur yang pernah menjadi tuan rumah Liga Champions.
Meski menghadapi kondisi yang tidak ideal, Alonso menegaskan bahwa laga ini tetap penting.
“Tidak penting siapa lawannya atau di mana bermain, karena targetnya tetap untuk menang,” ucapnya.
Masuk Mode Liga Champions, Alonso Minta Adaptasi Total
Real Madrid sebelumnya mengawali kampanye Liga Champions musim ini dengan kemenangan 2-1 atas Olympique Marseille.
Alonso menyatakan bahwa tim kini sudah masuk ke mode Liga Champions dan tidak ingin kehilangan poin dalam pertandingan melawan Kairat.
Ia menyebut adaptasi sebagai kunci utama untuk bisa tampil konsisten di tengah jadwal padat dan tantangan logistik.
"Orang yang paling pintar adalah yang paling bisa beradaptasi, dan memulai kompetisi dengan baik itu penting," kata Alonso.
Mengenai situasi internal tim, Alonso menyebut bahwa komunikasi dan chemistry di ruang ganti masih dalam tahap perkembangan.
Ia mengatakan, “Kadang, untuk bisa melangkah maju, seseorang harus mundur dua langkah lebih dulu.”
Meskipun mengakui kekalahan dari Atletico sangat menyakitkan, Alonso tetap optimistis timnya bisa segera bangkit dan kembali ke jalur kemenangan.
- Penulis :
- Aditya Yohan