Pantau – Gubernur Sumatra Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi meminta maaf kepada forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Kota Tebing Tinggi lantaran ada pergantian Penjabat (Pj) Wali Kota.
“Saya minta maaf kepada pejabat Wali Kota Tebing Tinggi yang baru digantikan, yang awal mulanya adalah sebagai Sekda Kota Tebing Tinggi (Muhammad Dimiyathi),” kata Edy dalam sambutannya saat pelantikan, Rabu (24/5/2023).
Edy menuturkan, mestinya dia berbicara dengan Pj Wali Kota Tebing Tinggi Dimiyathi sebelum diganti Syarmadani. Dia mengaku tak mengetahui proses penggantian kepala daerah di Sumut ini sehingga tak sempat untuk berbicara.
“Saya tak tahu, tahu-tahu keluar SKEP dan saya harus melantik,” tuturnya.
Edy lalu menyampaikan permintaan maaf kepada Forkopimda Tebing Tinggi. Sekali lagi, Edy menegaskan dirinya tidak mengetahui adanya pergantian Pj Wali Kota.
“Untuk itu, Forkopimda Tebing Tinggi, saya minta maaf. Saya sendiri pun tak tahu,” sebutnya.
Edy kemudian berpesan kepada Pj Wali Kota Tebing Tinggi yang baru. Menurutnya, mengurusi pemerintahan tidak mudah.
“Kelola pemerintahan itu tak semudah apa yang kita bayangkan. Segala macam elemen yang harus kita kendalikan, dihadapkan pada tugas-tugas pokok yang harus kita kerjakan demi kesejahteraan rakyat,” jelasnya.