Pantau.com - Wabah virus korona atau Covid-19 turut memengaruhi harga tandan buah segar (TBS) sawit di Kalimantan Barat. Berdasarkan hasil rapat Indeks K dan penetapan harga TBS periode I Maret 2020 untuk tertinggi di umur 10-20 tahun, harganya hanya Rp1.655,20 per kilogram.
Padahal, sebelumnya pada Januari periode II, harganya bisa mencapai Rp2.065,21 per kilogram. Penurunan mulai terasa saat memasuki Februari, harganya anjlok jadi Rp1.784,29 per kilogram.
Baca juga: Cegah Penularan Virus Korona, Bandara Bali Terapkan Social Distancing
Kepala Dinas Perkebunan Kalbar, Heronimus Hero di Pontianak, Rabu (18/3/2020) tak menampik jika penurunan harga terjadi imbas dari wabah virus korona yang menghantui berbagai sektor industri, termasuk komoditas sawit dan lainnya. Imbasnya juga terjadi pada perdagangan internasional yang terganggu lantaran pembatasan jalur keluar masuk barang.
"Hampir semua produk perdagangan saat ini mengalami kendala dalam distribusi termasuk untuk komoditas sawit," ujarnya.
Dalam situasi sulit seperti ini, Heronimus berharap keadaan akan membaik dan harga TBS akan normal seperti sediakala.
"Mudah-mudahan situasinya membaik sehingga distribusi lancar, harga juga membaik," katanya.
Baca juga: Pertamina Layani Pesan Antar di Tengah Wabah Virus Korona Semakin Meluas
Sementara itu, harga TBS sawit per kilogram untuk umur 3 tahun Periode I Maret 2020 Rp1.233,95 umur 4 tahun Rp1.322,65, umur 5 tahun Rp1.415,80 , umur 6 tahun Rp1.460,26 umur 7 tahun Rp1.512, 62, umur 8 tahun Rp1.561,98, umur 9 tahun Rp1.589,25 dan 10-20 tahun Rp1.655,20.
Sedangkan untuk umur 21 tahun Rp1.624,09 umur 22 tahun Rp1.616,15 umur 23 tahun Rp1.575,40, umur 24 tahun Rp1. 519, 46 dan umur 25 tahun Rp466,97.
rn- Penulis :
- Kontributor RZK
