Polisi Sukses Cegah 6 Aksi Tawuran, Terbanyak di Kota Tangerang

Headline
Tawuran di Jakarta - pantau.comIlustrasi tawuran di Jakarta - Foto: Tangkapan layar

Pantau – Polda Metro Jaya mencatat 8 aksi tawuran remaja dan warga terjadi di sejumlah kawasan di DKI Jakarta sepanjang bulan Ramadhan 1444 Hijriah, 6 di antaranya berhasil dicegah.

“Ada dua kasus pelaporan dan enam (kasus) karena pencegahan oleh Tim Patroli Perintis Presisi,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyodo Andiko dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (26/3/2023)>

Dalam catatan Polda Metro Jaya, 2 kasus yang berasal dari laporan warga, yakni tawuran di Pasar Gili, Jatipulo, Palmerah, Jakarta Barat (Jakbar) pada Kamis (23/3/2023) dini hari.

Diketahui, tawuran di Pasar Gili Palmerah mengakibatkan seorang berinisial MJ (29) tewas akibat aksi tawuran dua kelompok warga.

Sedangkan tawuran 2 kelompok remaja di Jalan Sarbini I, Kelurahan/Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, pada Jumat (24/3/2023).

Sementara itu, 6 kasus tawuran yang berhasil dicegah oleh Tim Patroli Perintis Presisi, antara lain tawuran menggunakan sarung di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada Jumat (24/3/2023). Polsek Jagakarsa menangkap 15 remaja yang saling serang dalam perang sarung itu.

Lalu, tawuran di kawasan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara (Jakut). Dalam aksi tawuran ini, pelajar yang ditangkap kedapatan membawa senjata tajam.

Ketiga, tawuran yang berlokasi di wilayah Jatiuwung, Tangerang. Sebanyak 17 remaja diringkus petugas patroli gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (guantibmas).

Keempat, Polres Metro Tangerang Kota juga melakukan penangkapan 6 remaja hendak tawuran dengan kelompok lain di Jalan Kura-kura, Kelurahan Ketapang, Cipondoh.

Kelima, Polsek Ciledug menangkap 9 remaja yang hendak melakukan tawuran dengan membawa tiga bilah senjata tajam.

Keenam, Polres Metro Tangerang Kota menangkap 9 remaja di lokasi tawuran di Jalan Husein Sastra Negara, Kelurahan Jurumudi, Kecamatan Benda, Kota Tangerang.

Dari para remaja, petugas menyita sejumlah sarung yang sudah dibentuk untuk melukai lawannya.

Sekitar 2.000 personel Polda Metro dikerahkan sebagai langkah preventif terhadap aksi kejahatan di Ibu Kota, termasuk tawuran pada Ramadhan 1444 Hijriah.

Tim Pantau
Sumber Berita
Antara
Penulis
Khalied Malvino