
Pantau.com - Apple dan Google telah mulai menindak aplikasi terkait virus korona untuk memerangi misinformasi.
Dikutip dari The Verge, Jumat (6/3/2020) pengembang aplikasi mengatakan Apple menolak semua perangkat lunak berhubungan virus korona yang bukan berasal dari organisasi kesehatan yang diakui atau pemerintah.
Baca juga: Arnold Schwarzenegger Tunda Arnold Sports Festival karena Virus Korona
Lebih lanjut, Google juga dilaporkan tidak memunculkan hasil apa pun untuk pencarian terkait virus korona di Play Store, meskipun saat ini tidak jelas apakah Google juga membatasi persetujuan aplikasi baru.
Apple tampaknya mendapati aplikasi terkait virus korona dalam proses tinjauan manualnya, dan pengembang mengatakan mereka menerima pesan dari Apple yang berbunyi “Aplikasi dengan informasi tentang medis saat ini perlu diserahkan ke lembaga yang diakui.”
Beberapa aplikasi seluler dari pengembang independen terjebak dalam larangan tersebut.
Baca juga: Cara Bersihkan Ponsel Agar Bebas Bakteri dan Virus
Apple juga mengevaluasi apakah aplikasi yang menyediakan informasi terkait dengan virus korona dapat menjadi sumber informasi terpercaya bagi publik.
Dalam hal ini, Apple membatasi sumber-sumber terpercaya itu hanya untuk organisasi kesehatan resmi dan pemerintah.
Dari pantauan sementara hari ini, beberapa aplikasi iOS yang terkait dengan virus korona masih muncul di hasil pencarian. Sementara untuk Android, Google sengaja memblokir hasil pencarian untuk virus korona, coronavirus maupun COVID-19.
- Penulis :
- Adryan N