
Pantau.com - Ratusan jasad ditemukan mulai mengeluarkan aroma busuk di sebuah truk pendingin yang terparkir di rumah duka di wilayah Brooklyn, New York City, Amerika Serikat, Rabu, 29 April 2020.
Salah satu saksi mata Reuters mengaku melihat banyak jasad di sebuah van U-Haul tanpa pendingan serta dua van lainnya. Pemerintah kota New York disebutkan telah mengirim satu truk pendingin ke salah satu rumah duka tersebut.
Baca juga: Hasil Uji Coba NIAID AS: Remdesivir Terbukti Ampuh Sembuhkan Pasien Korona
Dikutip dari Reuters, Kamis (30/4/2020), ABC News melaporkan, sekitar 100 jasad disimpan di dalam kendaraan setelah si pemilik rumah duka Andrew T. Cleckley Funeral Services mengatakan pendingin yang biasanya untuk menyimpan jasad rusak.
ABC tidak mengidentifikasi si pemilik dan tidak ada seorang pun di rumah duka yang bersedia berkomentar. Tak diketahui berapa lama jasad-jasad itu disimpan di U-Haul dan tidak diketahui apakah ada korban COVID-19.
Jasad-jasad itu ditemukan setelah tetangga melaporkan bau busuk yang berasal dari truk tersebut, seperti dikutip media New York. Departemen Kepolisian New York menolak berkomentar. Departemen Kesehatan pun tak langsung dapat dihubungi untuk dimintai komentar.
Baca juga: Kasus Infeksi COVID-19 di Dunia Tembus 3 Juta Jiwa, AS Paling Terdampak
Seperti diketahui, New York menjadi pusat pandemi global virus korona dan rumah duka di kota tersebut kewalahan menanganinya. Hingga Rabu sore, lebih dari 18.000 orang di kota terbesar Amerika tersebut meninggal akibat COVID-19, menurut hitungan Reuters.
Rumah duka mengaku pihaknya sedang menghadapi tumpukan simpanan jasad selama berminggu-minggu untuk menguburkan atau mengkremasi orang meninggal.
- Penulis :
- Noor Pratiwi