Ribuan Warga Palestina Banjiri Pemakaman 21 Korban Tewas Kebakaran Kamp Pengungsian di Jabalia

Headline
Ilustrasi. (Foto: Pixabay)Ilustrasi. (Foto: Pixabay)

Pantau – Ribuan warga Palestina menghadiri pemakaman korban kebakaran gedung kamp pengungsian di Jabalia, Jalur Gaza, yang menewaskan 21 orang, 7 di antaranya anak-anak.

Melansir AFP, Sabtu (19/11/2022), pemakaman ini diselimuti bendera Palestina. Lalu para jenazah korban kebakaran ini dibawa ke pemakaman Beit Lahia.

Sayangnya, hingga kini belum diketahui penyebab kebakaran. Namun, juru bicara unit pertahanan sipil memastikan terdapat pasokan bahan bakar yang disimpan di lantai 3 gedung kamp pengungsian yang terbakar itu.

“Kami tidak memiliki sarana untuk memadamkan api besar, terutama di tempat sempit dan gedung tinggi,” kata seorang pejabat senior keamanan setempat.

Sebagai informasi, Jabalia merupakan satu dari delapan kamp pengungsian di Jalur Gaza. Kamp warga Palestina ini mempunyai konstruksi bangunan cukup besar.

Dengan pasokan listrik yang sedikit, kebakaran merupakan hal yang biasa terjadi lantaran warga di Jalur Gaza mencari sumber alternatif untuk memasak dan pencahayaan, termasuk lampu minyak tanah.

Diketahui, Gaza, berpenduduk padat dengan 2,3 juta orang, berada di bawah blokade Israel sejak 2007. Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz menyatakan simpati atas ‘bencana serius’ di Gaza.

Tim Pantau
Penulis
Khalied Malvino