Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

20.000 Orang di Bogor Bakal Divaksin, Ini Daftar Prioritas Penerimanya

Oleh Noor Pratiwi
SHARE   :

20.000 Orang di Bogor Bakal Divaksin, Ini Daftar Prioritas Penerimanya

Pantau.com - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyebut ada tiga kelompok prioritas penerima imunisasi vaksin COVID-19 di Kota Bogor yakni tenaga kesehatan, orang yang bekerja pada sektor pelayanan publik, serta orang yang berisiko tinggi terpapar COVID-19.

"Pemerintah Kota Bogor telah menyiapkan Puskesmas Tanah Sareal untuk tempat pemberian imunisasi vaksin COVID-19," kata Wali Kota Bima Arya Sugiarto, di Kota Bogor, Kamis (15/10/2020).

Baca juga: Vaksinasi COVID-19 Kota Bogor Dipercepat Jadi November 2020

Menurut Bima Arya, pemerintah pusat memperkirakan pemberian imunisasi COVID-19 sudah bisa dilakukan di Bogor pada November 2020. Pada rapat koordinasi secara virtual antara sejumlah kepala daerah, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Panjaitan memberikan arahan,  jika semuanya berjalan lancar maka imunisasi vaksin COVID-19 sudah bisa diberikan pada November 2020.

Menurut Bima, pada arahan tersebut, Menko menyebut vaksin COVID-19 bisa diberikan kepada sekitar 20 persen warga Kota Bogor atau sekitar 20.000 orang. Pemerintah Kota Bogor, kata dia, terus mematangkan rencana pemberian vaksin COVID-19 tersebut.

Menurut Bima, pemberian imunisasi vaksin COVID-19 itu diprioritaskan kepada; tenaga kesehatan yang banyak bersentuhan langsung dengan pasien COVID-19. Kedua, orang yang bekerja pada sektor pelayanan publik, yakni orang yang aktif dan bertemu dengan banyak orang. Ketiga, orang yang berisiko tinggi terpapar COVID-19.

"Data sasaran penerima imunisasi vaksin COVID-19, segera diusulkan untuk disampaikan kepada Presiden Joko Widodo melalui Gubernur Jawa Barat," katanya.

Baca juga: Wali Kota Bekasi Soal Vaksin COVID-19: Diberikan kepada Warga yang Siap

Selanjutnya, kata dia, Pemerintah Kota Bogor akan dimatangkan secara teknis bagaimana rundown pemberian vaksin yang kemungkinan akan diberikan pada November mendatang.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Bogor pernah melakukan simulasi ujicoba pemberian vaksin COVID-19 di Puskesmas Tanah Sareal pada Minggu, 4 Oktober 2020. Ujicoba tersebut, untuk kesiapan tenaga kesehatan (nakes), sistem alur vaksinasi, kondisi kedaruratan pascavaksinasi, serta protokol kesehatan.

Penulis :
Noor Pratiwi