Pantau – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan dalam tujuh hari terakhir, aktivitas gempa bumi susulan di Cianjur, Jawa Barat, magnitudonya melemah. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk kembali ke rumah masing-masing.
“Berdasarkan hasil monitoring yang dilakukan BMKG selama tujuh hari menunjukkan bahwa aktivitas gempa bumi susulan magnitudonya secara fluktuatif semakin mengecil dan frekuensi kejadiannya semakin jarang,” tulis BMKG dalam akun Instagramnya, Selasa (29/11/2022).
Baca juga: Korban Tewas Gempa Cianjur Bertambah jadi 323 Orang
“Dengan mempertimbangkan kondisi tersebut, maka masyarakat dapat kembali ke rumah masing-masing dengan catatan kondisi bangunan rumahnya tidak mengalami kerusakan struktur,” tambahnya.
Bagi warga yang kembali ke rumah diimbau untuk menata perabotan rumahnya sedemikian rupa agar evakuasi keluar menjadi lapang dan tidak terhalang oleh benda apa pun.
“Warga dianjurkan untuk menjauhkan seluruh benda-benda berat yang berada di perabotan (lemari dll), atau benda-benda tergantung yang dapat berpotensi jatuh menimpa penghuninya jika terjadi guncangan,” kata BMKG.
Selanjutnya, BMKG meminta masyarakat untuk tetap tenang dengan terus memonitor perkembangan terkini informasi gempa bumi dari aplikasi mobil phone info BMKG (dapat di-install dari play store atau app store) atau menghubungi call center 196.
Baca juga: Pemuda di Cianjur Ngamuk Bunuh Satu Orang, Bakar 3 Rumah dan 5 Kendaraan
