Pantau – Video tiga pemuda di Cilincing, Jakarta Utara, terduga pelaku begal yang disiksa menggunakan ikat pinggang hingga bangku plastik hingga hancur viral di berbagai media sosial. Lantas, bagaimana kondisi ketiga pemuda tersebut usai disiksa hingga meringis kesakitan?

Kanit Reskrim Polsek Cilincing AKP Alex Chandra mengungkapkan bahwa ketiga pemuda tersebut kini tengah dirawat di rumah sakit karena mengalami luka-luka di beberapa bagian tubuhnya usai disiksa.

Beruntung, ketiganya kini sudah diperbolehkan pulang oleh dokter dan akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polsek Cilincing.

“Jadi setelah kejadian itu kita bawa ke rumah sakit, dan kata dokter sudah bisa pulang dan rawat jalan,” kata Alex saat dikonfirmasi pada Sabtu (10/12/2022).

Diberitakan sebelumnya, Media sosial dihebohkan dengan unggahan video seseorang yang tengah menyiksa tiga pemuda yang diduga merupakan pelaku begal.

Seperti yang dilihat tim Pantau.com, Jumat (9/12/2022), tampak seorang pria tengah menghukum tiga pemuda yang sudah bertelanjang dada dengan cara menyabetnya pakai ikat pinggang hingga memukulnya dengan bangku plastik hingga hancur.

Tampak ketiga pemuda itu meringis kesakitan dan meminta ampun karena pria tersebut tak henti-hentinya menyiksa ketiganya.

Atas viralnya video tersebut, Kanit Reskrim Polsek Cilincing AKP Alex Chandra mengungkapkan bahwa ketiga pemuda tersebut merupakan pelaku begal ponsel.

“Iya begal handphone, masih anak-anak itu pelakunya tiga orang,” kata Alex saat dikonfirmasi pada Jumat (9/12/2022).

Adapun aksi penyiksaan tersebut terjadi di sebuah pos rukun warga (RW) di Jalan Sukapura Cilincing, Jakarta Utara, pada 25 November 2022.

“Iya jadi dia itu merampas handphone pejalan kaki dengan ngancem menggunakan celurit,” katanya.

Dan ia mengungkapkan bahwa ketiganya sudah diproses oleh pihak kepolisian karena sudah meresahkan masyarakat.