Pantau.com - Iran meluncurkan pesawat tempur Kowsar pertama yang dirancang dan dibangun di negara itu menjelang Hari Industri Pertahanan Nasional, Selasa (21/8/2018).
Menurut Kantor Berita Tasnim, pejuang melakukan penerbangan demonstrasi pertama selama upacara khusus yang dihadiri oleh Presiden Iran Hassan Rouhani.
Jet itu mampu membawa berbagai senjata dan dapat digunakan untuk misi dukungan udara.
Baca juga: Ditabrak Sekawanan Burung, Jet Tempur Swedia Terjun Bebas
Melansiri Sputnik, Selasa (21/8/2018), pada hari Sabtu, Menteri Pertahanan Iran Amir Hatami mengumumkan upacara peluncuran pesawat baru, sekaligus mencatat bahwa Iran bertindak dalam kerangka strategi pencegahan aktif.
Menteri Amir menambahkan, Iran juga akan terus mengembangkan rudal baru.
Baca juga: #MeToo Mengemuka, Rahib dan Bintang TV China Dituduh Lakukan Pelecehan Seksual
Iran saat ini menghadapi reintroduksi sanksi AS. Bagian dari pembatasan terhadap Iran mulai berlaku awal bulan ini, sementara bagian kedua diperkirakan akan berlaku di musim gugur.
Pada bulan Mei, Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa Amerika Serikat akan meninggalkan perjanjian nuklir Iran, yang menetapkan bahwa Teheran harus memastikan sifat damai dari program rudalnya sebagai pertukaran untuk pencabutan sanksi internasional secara bertahap.
- Penulis :
- Widji Ananta
