Pantau.com - Sembilan puluh dua tahun yang lalu pada 18 Juni, Amelia Earhart menjadi wanita pertama yang terbang melintasi Atlantik. Perjalanannya yang hampir memakan waktu sekitar 21 jam itu membuat dirinya tercatat dalam sejarah sebagai pilot wanita.
Setelah dan sebelum Amelia, banyak wanita yang kemudian tercacat di dunia penerbangan. Dirangkum Reader Digest, inilah daftar wanita yang terkenal dalam dunia penerbangan.
1. Amelia Earhart
Amelia Earhart. (Foto: Shutterstock)
Pilot paling terkenal dalam sejarah Amerika adalah seorang wanita pertama yang terbang melintasi Samudra Atlantik pada penerbangan ikonik 20 jam dan 40 menit pada Juni 1928. Ia adalah Amelia Earhart. Pada musim panas itu, Earhart terbang solo melintasi Amerika Serikat dan kembali —pertama kali seorang pilot wanita melakukan perjalanan sendirian.
Ketika dia terbang sendirian dari Newfoundland ke Irlandia pada tahun 1932, Amelia Earhart menjadi orang pertama dari setiap jenis kelamin yang terbang solo melintasi samudera Atlantik. Setelah tur buku yang sukses dan lebih banyak kompetisi terbang, ia membuat sejarah lagi sebagai pilot pertama yang menyelesaikan penerbangan solo melintasi Pasifik, bepergian dari Oakland ke Hawaii. Earhart hilang dalam penerbangan ambisiusnya di seluruh dunia pada tahun 1937.
Baca juga: 6 Fakta Tentang Area 51, Instalasi Militer AS yang Ditutupi dari Publik
2. Bessie Coleman
Bessie Coleman. (Foto: Shutterstock)
Bessie Coleman tidak hanya dianggap sebagai harta nasional tetapi dia juga akan menjadi terkenal berkat film blockbuster, novel grafis populer, dan podcast serial yang merinci kehidupannya yang luar biasa. Sedihnya, belum ada orang Afrika-Amerika pertama dari jenis kelamin apapun yang mendapatkan lisensi pilot. Akhirnya pada 1921, ia pindah ke Prancis untuk mendapatkan lisensi tersebut.
Namun, Coleman meninggal dalam kecelakaan pesawat sebelum mewujudkan mimpinya membuka sekolah penerbangannya sendiri untuk orang Amerika-Afrika, tetapi dia memberikan pidato dan memamerkan trik terbangnya untuk menginspirasi orang lain. Sudah waktunya bagi semua orang Amerika untuk mengetahui tentang Queen Bess, yang merasa terhormat dengan cap pos pada tahun 1995.
3. Sally Ride
Sally Ride. (Foto: Shutterstock)
Wanita pertama Amerika di luar angkasa memulai karirnya dengan membuat sejarah pada tahun 1978, sebagai salah satu dari enam astronot wanita pertama NASA. Hanya lima tahun kemudian, Ride melakukan penerbangan luar angkasa pertamanya sebagai spesialis misi di STS-7, misi pesawat ulang-alik ketujuh NASA, naik ke pesawat ulang-alik Challenger.
Kehidupan Sally Ride setelah spaceflight juga monumental. Melalui enam buku anak-anak bertema sains dan perusahaannya Sally Ride Science, astronot legendaris itu secara aktif bekerja untuk mendorong gadis-gadis muda untuk merangkul sains. Tidak hanya Sally Ride wanita Amerika pertama di luar angkasa, tetapi dia juga astronot gay pertama yang diakui.
Baca juga: 8 Fakta Menarik dari FBI, Biro Investigasi Kebanggaan AS
4. Harriett Quimby
Harriett Quimby. (Foto: Shutterstock)
Pada bulan Agustus 1911, jurnalis foto, penulis skenario, dan aktris Harriett Quimby menjadi wanita Amerika pertama yang mendapatkan lisensi pilot (lisensi 37 secara keseluruhan dari Aero Club of America) dan hanya dua wanita di dunia yang melakukannya setelahBaroness Raymonde de la Roche di Perancis setahun sebelumnya.
Kurang dari sebulan kemudian, dia menjadi wanita pertama yang terbang di malam hari dan kemudian pada musim semi berikutnya dia memeriksa kotak "wanita pertama" lainnya ketika dia menerbangkan pesawatnya sendiri melintasi Selat Inggris dari Dover Inggris ke Calais Prancis, hanya mengandalkan kompasnya karena langit mendung. First Lady of the Air Amerika terbunuh dalam kecelakaan pesawat pada tahun 1912.
5. Ruth Nichols
Ruth Nichols. (Foto: Shutterstock)
Jika bukan karena kegagalan mesin, dunia mungkin tahu lebih banyak tentang pilot Ruth Nichols yang pada tahun 1931, berusaha menjadi wanita pertama yang terbang solo melintasi Atlantik. Sayangnya, penerbangan penuh harapan itu dibatalkan tetapi berhasil menjaringkan rekor ketinggian wanita pada saat itu.
Setahun kemudian, Amelia Earhart melintasi Atlantik dan mencetak sejarah. Pada tahun yang sama, Nichols memecahkan rekor kecepatan dan pada tahun 1939, ia mendirikan Relief Wings, sebuah organisasi yang mengoordinasikan pesawat pribadi untuk membantu bantuan darurat dan bencana, dan berkontribusi untuk memenangkan Perang Dunia II dengan menawarkan layanan tersebut kepada Patroli Udara Sipil pada tahun 1942.
- Penulis :
- Kontributor NPW
