Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Konsumsi Satu Butir Telur Setiap Hari Mengurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke?

Oleh Gilang
SHARE   :

Konsumsi Satu Butir Telur Setiap Hari Mengurangi Risiko Penyakit Jantung dan Stroke?

Pantau.com - Telur merupakan salah satu makanan yang mudah ditemukan dan juga di olah. Selain itu telur juga memiliki banyak manfaat untuk kesehata tubuh karena kandungan vitamin di salamnya.

Sebuah penelitian yang diterbitkan di jurnal Heart, para peneliti dari Chine menemukan bahwa orang-orang yang makan rata-rata satu telur per hari memiliki tingkat penyakit jantung yang lebih rendah. Selain itu, rutin mengonsumsi satu telur setiap hari bisa mengurangi risiko stroke.

Penelitian ini melibatkan hampir setengah juta orang di China yang mengisi kuesioner tentang kebiasaan makan telur mereka. Peneliti mengamati mereka selama sembilan tahun untuk mengetahui kesehatan jantung.

Baca juga: Jaga Kesehatan Mata dengan Rutin Konsumsi Buah Ini

Hasilnya orang-orang yang makan telur setiap hari memiliki risiko 11 persen lebih rendah terhadap penyakut jantung, dan 26 persen lebih rendah terkena stroke yang berhubungan dengan pendarahan dan risiko 10 persen lebih rendah dari stroke berbasis gumpalan.

Temuan ini menggeser pemikiran kebanyakan orang tentang manfaat telur untuk keehatan. Banyak yang menganggap telur mengandung kolesterol tinggi.

Telur mungkin memiliki kolesterol yang tinggi, sebagian besar karena HDL yang tinggi atau kolesterol baik. HDL dapat memerangi proses aterosklerosis atau penumpukan lemak di dinding pembuluh darah, dan karena itu menurunkan risiko penyakit jantung.

Telur merupakan sumber protein yang baik, mengenyangkan dan mengurangi risiko obesitas, faktor risiko lain untuk masalah jantung.

Baca juga: Makanan Ini Bagus untuk Kurangi Risiko Serangan Jantung

Selain itu, makanan ini mengandung nutrisi penting yang dapat mengurangi risiko peradangan, proses berbahaya lain yang dapat membahayakan jantung.

Studi ini bukan berarti membuktikan bahwa mengonsumsi telur dapat melindungi terhadap penyakit jantung atau stroke, tetapi sejumlah besar yang terlibat membuat kasus yang kuat bahwa telur tak bisa dipandang remeh.

Penulis :
Gilang