Pantau.com - Wanto (36), pria asal Cirebon, harus meregang nyawa setelah aksi pencuriannya dipergoki dua petugas keamanan. Wanto menderita luka tusuk usai aksi pencuriannya gagal di proyek pembangunan kereta cepat di dalam tol KM 30, Jalan Kruing 2, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (12/6/2019).
Kejadian bermula saat Wanto berniat mencuri barang-barang yang berada lokasi kejadian. Namun, aksi pencurian itu diketahui oleh dua satpam setempat yakni Saman dan Samin.
Baca juga: Ungkap Peredaran 5 Kg Sabu di Kaleng Cat, Polisi Hanya Ringkus Kurir
Keduanya lantas meneriaki Wanto dan langsung mengejarnya. Wanto yang ketakutan langsung berlari secepat kilat agar tidak tertangkap.
"Di mana pelaku sebelumnya sudah diintai oleh kedua pelaku (satpam) yang bertugas sebagai penjaga keamanan di proyek pembangunan tersebut," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Jumat (14/6/2019).
Lelah berlari, Wanto akhirnya memberanikan diri untuk melakukan perlawanan. Dalam perkelahian itu, kedua satpam menusuk kedua kaki Wanto dan memukulinya hingga tewas.
Baca juga: Penyelundupan 31 Kg Sabu-sabu di Dalam Mesin Pembuat Es Digagalkan
"Terjadi perkelahian antara korban dengan pelaku yang mana pelaku sempat menusuk kedua kaki korban dan memukul beberapa bagian tubuh korban hingga mengakibatkan korban meninggal dunia," kata Argo.
Kini kasus itu tengah diusut oleh Polsek Cikarang Selatan. Akan tetapi, hingga saat ini pun belum diketahui, soal barang apa yang hendak dicuri oleh Wanto.
- Penulis :
- Adryan N
