
Pantau.com - Sekretaris Fraksi PPP DPR RI Achmad Baidowi menilai beberapa kementerian dalam Kanbinet Indonesia Maju memerlukan jabatan wakil menteri. Hal itu menurutnya atas dasar banyaknya tugas serta latar belakang menteri yang mengisi kementerian tersebut.
"Beberapa menteri memerlukan jabatan wakil jika dilihat dari banyaknya tugas serta latar belakang menteri. Hal ini untuk mempercepat akselerasi pelaksanaan program," kata pria yang akrab disapa Awiek dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (23/10/2019).
Baca Juga: Jokowi: Tidak Ada Target 100 Hari Kerja
Adapun menurut Awiek beberapa kementerian yang memerlukan pos wakil menteri di antaranya adalah Kementerian luar negeri, Kementerian Keuangan, Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Sementara di sisi lain menurut Wakil Sekjen PPP itu beberapa nama menteri yang ditunjuk Presiden memang penuh kejutan jika dilihat dari latar belakang pengalaman maupun keilmuan jika disandingkan dengan tupoksi di masing-masing kabinet.
"Namun kami dapat memahami pilihan Jokowi yang memberikan kepercayaan kepada mereka sebagai implementasi dari hak prerogatif Presiden. Tentu saja Presiden sudah melakukan pengecekan dan pertimbangan matang," ungkapnya.
Awiek mengatakan, para menteri kabinet Indonesia Maju harus langsung "tancap gas" menjalankan tugas-tugas di kabinet sebagai penerjemahan visi Presiden untuk menyongsong cita-cita menjadi negara maju pada 2045.
Baca Juga: Resmi Diumumkan, Ini Susunan Lengkap Kabinet Indonesia Maju
Menurutnya, figur-figur menteri di Kabinet Indonesia Maju merupakan perpaduan antara senior-junior dengan prestasi di bidangnya masing-masing.
Dia menyampaikan selamat kepada putra-putri terbaik bangsa yang telah dipercaya Presiden Jokowi untuk masuk Kabinet Indonesia Maju.
- Penulis :
- Bagaskara Isdiansyah