Pantau.com - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Dirk Soplanit, memastikan bahwa jadwal Liga 1 2019 akan dikirim ke setiap klub pada Kamis, (4/4/2019). Hal itu dilakukan setelah pihaknya telah menandatangani surat kepada PSSI.
Memang sebelumnya sudah diumumkan kick off kompetisi sepakbola tertinggi di Indonesia itu pada 8 Mei 2019. Namun, kini jadwal yang akan dikirimkan ke klub merupakan jadwal secara keseluruhan selama satu musim.
"Besok, saya sudah menandatangai surat untuk disampaikan kepada seluruh klub Liga 1 tentang jadwal pertandingan. Kalau ada pengubahan, akan kami lihat dari segi kedaruratannya. Kalau oke, akan kami sesuaikan sedemikian rupa. Yang pasti, jadwal sudah disetujui oleh PSSI, menyesuaikan dengan jadwal Timnas. Besok klub-klub akan menerima jadwal tersebut," ujar Dirk Soplanit, saat dihubungi Rabu 3 April 2019.
Meski jadwal Liga 1 sudah ditetapkan, namun Dirk belum bisa memastikan kapan akan secara resmi diluncurkan secara resmi. Selain itu, setelah menetapkan jadwal sendiri masih banyak yang harus diurusin untuk terkait perizinan dan administrasi yang perlu diselesaikan nantinya.
Baca Juga: Perubahan Direksi PT LIB Bakal Dilakukan Usai KLB?
"Peluncuran belum. Nanti setelah penetapan jadwal Liga 1, akan ada tahapan berikutnya yang harus dilakukan sebelum mengumumkan secara resmi. Misalnya, masalah perizinan kepolisian, berkoordinasi dengan BOPI (Badan Olahraga Profesional Indonesia), dan terakhir mempresentasikan kepada para pemegang saham dalam RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham)," tambahnya.
"Selanjutnya, tentang rencana bisnis musim ini dan lain-lain. Dengan begitu, bisa memberikan waktu kepada tim untuk mempersiapkan diri," kata Dirk Soplanit tanpa membocorkan tim apa yang akan bertanding pada laga pembuka.
Bila dalam RUPS semua platform disetujui oleh pemegang saham, besar kemungkinan jadwal peluncuran resmi akan ditetapkan dalam rapat tersebut. Soal kapan RUPS akan digelar, Dirk Soplanit akan berkomunikasi dengan beberapa manajer tim dan ada masukan bila RUPS dilangsungkan setelah 17 April 2019.
"Ada beberapa manajer klub yang terlibat aktif dalam kegiatan Pilpres ataupun pemilu legislatif. Yang pasti kick off tetap 8 Mei 2019. Kali ini yang ingin kami tembuskan (pengubahan baru) terkait dengan perizinan. Bila biasanya panitia lokal setiap H-7 harus meminta izin kepada Polda atau Polres setempat sebelum pertandingan, rencananya musim ini kami akan meminta perizinan secara keseluruhan dari Kepolisian. Sehingga, panpel lokal tinggal berkoordinasi dengan kepolisian daerahnya sesuai jadwal yang kami susun," tuntasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
