Pantau.com - Setidaknya dua orang tewas dan tiga lainnya luka-luka setelah ledakan gas menghancurkan sebuah bangunan multi unit di Magnitogorsk di Ural Rusia.
Melansir RT, Senin (31/12/2018), ledakan mengguncang kompleks apartemen pukul 04.00 pagi waktu setempat. Bangunan tersebut terlihat runtuh pada salah satu bagian.
Baca juga: Bak Latihan Militer, Sinterklas dan Snow Maidens Merayap di Tembok Rumah Sakit Rusia
Bencana itu menewaskan sedikitnya dua orang, seperti yang disampaikan otiritas berwenang Rusia. Sementata itu, tiga lainnya dirawat di rumah sakit. Secara keseluruhan, 10 orang telah diselamatkan dari reruntuhan, termasuk seorang anak.
Sekitar 469 penyelamat dan 66 peralatan telah langsung meluncur ke lokasi kejadian. Spesialis psikiatris dan unit K-9, dibawa dari seluruh Wilayah Chelyabinsk dan Wilayah Bashkortostan.
Baca juga: Ini Kata Kemlu Rusia Soal Pertemuan dengan Turki
Kementerian Tanggap Bencara Darurat Rusia tetap siaga untuk menerbangkan empat pesawat dari Moskow guna mengantarkan lebih banyak bantuan.
Presiden Vladimir Putin juga telah memerintahkan kepala Kementerian Tanggap Bencara Darurat Rusia untuk terbang ke tempat kejadian, sambil mendesak kepala Departemen Kesehatan untuk mengalokasikan semua sumber daya yang diperlukan.
Komite Investigasi akan melakukan penyelidikan kriminal dalam insiden tersebut.
- Penulis :
- Widji Ananta
