Prabowo Luncurkan Danantara, Langkah Besar Kelola Aset BUMN Rp 14.670 Triliun

Pantau – Presiden Prabowo Subianto akan meluncurkan Daya Anagata Nusantara (Danantara) di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin (24/2/2025). Inisiatif ini menandai babak baru dalam pengelolaan investasi strategis negara dengan mengelola tujuh BUMN raksasa.

"Bapak Presiden Republik Indonesia akan meluncurkan Danantara pada Senin, 24 Februari 2025, pukul 10.00 WIB di halaman tengah Istana Kepresidenan Jakarta," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, dalam keterangannya, Minggu (23/2/2025).

Menurut Yusuf, Danantara merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam mewujudkan Asta Cita, visi besar untuk membawa ekonomi Indonesia ke level lebih tinggi melalui investasi berkelanjutan dan inklusif.

Baca juga: UEA Ancang-Ancang Rogoh Kocek Rp163,3 T untuk Investasi ke Danantara

BUMN Strategis di Bawah Danantara

Pada tahap awal, Danantara akan mengelola tujuh BUMN dengan kepemilikan aset terbesar di Indonesia:

1. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
2. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI)
3. PT PLN (Persero)
4. PT Pertamina (Persero)
5. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI)
6. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
7. Mining Industry Indonesia (MIND ID)

Ketujuh perusahaan ini dipilih karena memiliki aset terbesar di antara 47 BUMN yang ada saat ini.

Selain itu, Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Indonesia Investment Authority (INA), yang merupakan sovereign wealth fund (SWF) Indonesia bentukan era Presiden Joko Widodo, juga akan bergabung dengan Danantara. Dengan ini, Danantara akan mengelola aset jumbo senilai Rp 14.670 triliun atau setara 900 miliar dolar AS.

Harapan Besar dan Tantangan

Peluncuran Danantara diharapkan membawa tata kelola BUMN ke tingkat lebih profesional, mengurangi intervensi politik, dan menghindari kasus-kasus buruk seperti Jiwasraya. Namun, pengawasan ketat dan transparansi akan menjadi tantangan utama dalam memastikan keberhasilan pengelolaan aset negara ini.

Peluncuran resmi Danantara oleh Presiden Prabowo Subianto akan menjadi tonggak penting dalam transformasi ekonomi Indonesia, seiring upaya memperkuat kedaulatan ekonomi nasional.