HOME  ⁄  Ekonomi

Jelang Rapat Bank Sentral, Rupiah Tertekan Rp15.315 per Dolar

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Jelang Rapat Bank Sentral, Rupiah Tertekan Rp15.315 per Dolar

Pantau.com - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis pagi masih tertekan jelang pengumuman hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia siang nanti.

Rupiah bergerak melemah 92 poin atau 0,61 persen menjadi Rp15.315 per dolar AS dari sebelumnya Rp15.223 per dolar AS.

Baca juga: Rupiah Tertekan Rp15.223 per Dolar AS

Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Kamis, mengatakan pasar masih mengantisipasi perlambatan ekonomi karena pandemi Virus Korona baru atau COVID-19.

"Tekanan untuk rupiah kemungkinan masih bisa berlanjut hari ini, meskipun BI memberikan stimulus," ujar Ariston.

Pagi ini, sejumlah bank sentral negara yang terdampak COVID-19 berkomitmen meluncurkan program stimulus tambahan seperti Bank Sentral Jepang Bank of Japan (BoJ) dan European Central Bank (ECB).

ECB akan meluncurkan program pembelian aset atau obligasi sebesar 750 miliar euro. Sementara BoJ berniat memperbesar stimulus yang sekarang sedang berjalan.

Baca juga: Menkeu: Defisit APBN Februari 2020 Capai Rp 62,8 Triliun

Tapi, tidak semua aset berisiko bergerak positif pagi ini. Hanya Indeks Nikkei yang terlihat positif. Indeks saham Asia lain seperti Hong Kong, China, dan Korea masih negatif pagi ini.

Ariston memprediksi rupiah hari ini akan bergerak di kisaran Rp15.250 per dolar AS hingga Rp15.500 per dolar AS.

Penulis :
Tatang Adhiwidharta

Terpopuler