Pantau.com - Harga bawang merah kembali jadi perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi). Musababnya, Jokowi ingin memastikan ketersediaan bahan pangan dan stabilitas harga yang terjangkau untuk masyarakat menjelang Lebaran.
Selain bawang merah, bahan pangan yang dipantau Jokowi lainnya yaitu gula. Hari ini harga bawang merah masih mengalami kenaikan. Berdasarkan Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) harga bawang merah naik Rp663 menjadi Rp54.727 per kg.
Baca juga: Siap-siap, Oknum Nakal yang Lambungkan Harga Gula dan Bawang Akan Ditindak
"Saya melihat yang berkaitan dengan ketersediaan dan stabilitas harga ada 2 yang mungkin saya soroti, yaitu bawang merah yang harga rata rata nasionalnya masih Rp51.000 per kg, masih jauh dari harga acuan yaitu Rp32.000 kemudian gula pasir sampai saat ini masih saya kejar, sampai saat ini masih Rp17.000-Rp17.500 padahal HET harusnya di Rp12.500," kata Jokowi seperti dipantau dalam Rapat Terbatas Lanjutan Pembahasan Antisipasi Kebutuhan Bahan Pokok, Kamis (14/5/2020).
Presiden meminta jajaran Menteri terkait untuk menelusuri apa penyebab mahalnya harga bawang dan gula. Mulai dari distribusi, stok pangan hingga permainan kartel harga.
"Saya minta betul-betul dicek di lapangan, dikontrol sehingga harga bisa terkendali dan masyarakat bisa menaikkan daya belinya," tukasnya.
Baca juga: Ditanya Soal Harga Gula Mahal, Ini Jawaban Menko Perekonomian
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
