Pantau - Jefferson Market Library, yang terletak di Greenwich Village, merupakan bangunan bekas pengadilan abad ke-19 yang kini berfungsi sebagai perpustakaan umum. Bangunan ini sering disebut memiliki desain mirip dengan Neuschwanstein, dan memang sangat memukau.
Terletak di antara gedung-gedung pencakar langit biasa dan toko-toko tiga lantai yang tidak mencolok, Jefferson Market Library menampilkan dinding-dinding berornamen dengan menara yang terlihat seperti kastil Eropa, meskipun sebenarnya bukan kastil, melainkan perpustakaan yang ikonik.
Sejarah Jefferson Market Library
Pada pertengahan hingga akhir abad ke-19, struktur bangunan asli Jefferson Market yang berupa gudang kayu dan menara pemadam kebakaran dihancurkan dan digantikan oleh sebuah penjara, rumah susun, dan pengadilan. Saat ini, hanya pengadilan yang tersisa dan bertransformasi menjadi Jefferson Market Library.
Baca juga: Museum Matematika atau MoMath, Wisata Edukasi Unik di New York
Desain Arsitektur Jefferson Market Library
Dibangun dengan gaya Viktoria Gotik, bangunan ini dirancang oleh arsitek asal Inggris, Frederick Clarke Withers, yang bekerja sama dengan Vaux and Withers. Bangunan ini menggunakan bata merah, trim batu pasir kuning, dan ubin atap bermotif. Menara jam yang menjadi ciri khas bangunan ini awalnya dirancang untuk menyerupai gereja, meskipun banyak fitur religius yang ternyata memiliki makna sekuler. Misalnya, tympanum yang menggambarkan adegan dari drama Merchant of Venice karya Shakespeare, serta jendela kaca patri yang dihiasi dengan gambar burung dan hewan.
Jefferson Market Library sebagai Pengadilan
Bangunan ini sangat sibuk ketika masih berfungsi sebagai pengadilan, melayani kawasan Tenderloin yang dikenal dengan hiburan malamnya. Bahkan, Jefferson Market menjadi tempat diadakannya pengadilan malam pertama di Amerika, untuk memproses kasus-kasus sepanjang waktu. Namun, pada tahun 1945, bangunan ini berhenti digunakan sebagai pengadilan, dan nasibnya pun tidak jelas.
Baca juga: Taman Persahabatan Tiongkok di Sydney, Jejak Sejarah dan Kedamaian di Tengah Hiruk Pikuk Kota
Upaya Menyelamatkan Jefferson Market Library
Ketika ancaman pembongkaran mengancam bangunan ini, sekelompok aktivis pelestarian berjuang keras untuk mengubahnya menjadi perpustakaan umum. Usaha mereka berhasil, dan pada tahun 1961, Perpustakaan Umum New York (NYPL) menyetujui rencana tersebut. Seorang arsitek dipekerjakan untuk merestorasi eksterior dan mendesain ulang bagian dalam bangunan. Setelah melakukan restorasi senilai $1,4 juta, transformasi Jefferson Market Library selesai dan dibuka untuk umum pada tahun 1967, dengan ruang sidang yang sebelumnya menjadi ruang baca untuk anak-anak dan dewasa.
Pada tahun 1974, perpustakaan hampir ditutup akibat pemotongan anggaran, namun protes publik berhasil menghentikan rencana tersebut. Jefferson Market Library kini mendapat status sebagai Landmark Bersejarah dan dipastikan akan tetap terjaga untuk dinikmati oleh generasi mendatang.
- Penulis :
- Latisha Asharani
