Pantau - Wojtek, beruang tentara, merupakan simbol keberanian dan persahabatan yang melampaui batas-batas kepahlawanan biasa. Kisahnya sangat melekat di hati para tentara dari Kompi Suplai Artileri ke-22, Korps II Polandia selama Perang Dunia II, dan kini kenangannya dihormati dengan patung perunggu yang terletak di Princes Street Gardens, Edinburgh, dekat Kastil Edinburgh yang ikonik.
Awal Mula Kisah Wojtek, Beruang Tentara
Pada tahun 1942, di tengah kekacauan Perang Dunia II, sekelompok tentara Polandia dari Kompi Suplai Artileri ke-22 bertemu dengan anak beruang di Pegunungan Alborz, Iran utara. Anak beruang tersebut, yang kemudian diberi nama Wojtek, awalnya diadopsi oleh seorang anak laki-laki. Namun, para tentara melakukan kesepakatan dengan anak tersebut, menukarkan perlengkapan penting dengan beruang itu. Wojtek kemudian menjadi lebih dari sekadar maskot; ia menjadi sumber kenyamanan dan kebahagiaan bagi pasukan.
Di bawah asuhan prajurit Peter Prendys, Wojtek diajari untuk memberi hormat, melambaikan tangan, dan berbaris bersama teman-teman manusianya, mengurangi beban emosional yang timbul akibat perang. Sifat cerianya, seperti bergulat dan mengejar jeruk, menjadi simbol ketahanan dan kebersamaan di tengah konflik.
Baca juga: Quadrophenia Alley, Jejak Sejarah Mods di Brighton
Wojtek di Medan Perang
Pada tahun 1944, ketika Korps ke-22 pindah ke zona perang Italia, regulasi militer menjadi hambatan untuk membawa Wojtek. Untuk mengatasinya, ia resmi dimasukkan dalam Kompi Transportasi Artileri ke-22, bahkan diberikan pangkat kopral. Selama Pertempuran Monte Cassino, Wojtek menunjukkan kekuatan dan kesetiaannya dengan membantu memindahkan peti amunisi. Upaya tersebut dikenang dengan sebuah lencana khusus yang menggambarkan beruang yang membawa peluru artileri.
Wojtek di Skotlandia
Setelah perang berakhir, Wojtek dan rekan-rekannya dipindahkan ke sebuah kamp di Skotlandia. Meskipun ada kekhawatiran mengenai masa depannya, para prajurit tidak rela meninggalkannya. Pada tahun 1947, Wojtek dibawa ke Kebun Binatang Edinburgh, di mana ia terus membawa kebahagiaan kepada para pengunjung, termasuk mantan rekan-rekannya, yang berbagi bir dan camilan dengan Wojtek untuk mengenang petualangan mereka selama perang.
Monumen Wojtek
Pada tanggal 7 November 2015, sebuah patung perunggu Wojtek diresmikan di Princes Street Gardens, Edinburgh, untuk memperingati kisah luar biasa hidupnya. Patung ini, yang dipesan oleh Wojtek Memorial Trust, menggambarkan Wojtek bersama seorang tentara Polandia, melambangkan perdamaian dan persatuan. Monumen ini tidak hanya menghormati Wojtek, tetapi juga tentara Polandia yang berjuang bersamanya dan menemukan kedamaian di Skotlandia.
Baca juga: Museum Holocaust, Memori Kelam yang Menjadi Pelajaran Berharga
Tartan Sebagai Penghormatan
Sebagai penghormatan lebih lanjut kepada Wojtek, sebuah tartan khusus diciptakan. Tartan ini dipesan oleh Sekolah Wojtek No Boundaries di Skotlandia, yang memberikan pendidikan dan dukungan kepada anak-anak Polandia di Skotlandia. Tartan ini menandai 100 tahun kemerdekaan Polandia dan menghormati warisan luar biasa Wojtek. Desain tartan, yang resmi terdaftar di Daftar Tartan Skotlandia, menampilkan warna merah dan putih untuk Polandia, hijau untuk seragam tentara, biru dan putih untuk Skotlandia, serta coklat untuk menghormati beruang itu sendiri.
Kisah Wojtek adalah kisah kesetiaan dan keberanian yang abadi, sebuah cerita yang terus menginspirasi dan memikat banyak orang di seluruh dunia. Melalui patung, monumen, dan tartan, warisan Wojtek hidup terus, mengingatkan kita akan ikatan luar biasa antara tentara dan hewan yang menemani mereka.
- Penulis :
- Latisha Asharani
