Pantau - Musim semi di Italia menghadirkan pemandangan indah dengan bunga bermekaran, festival meriah, dan cuaca yang mulai menghangat. Berbeda dengan musim panas yang ramai, periode ini menawarkan perjalanan lebih nyaman dengan harga tiket pesawat dan hotel yang lebih terjangkau. Berikut sembilan destinasi terbaik di Italia yang wajib dikunjungi saat musim semi.
Maret
Roma: Wisata Sejarah Tanpa Keramaian
Cuaca di Roma pada Maret mulai menghangat dengan suhu mencapai 17°C. Ini waktu yang tepat untuk mengunjungi destinasi ikonik seperti Vatikan, Colosseum, dan Roman Forum tanpa harus antre panjang. Taman-taman kota pun semakin indah dengan bunga sakura bermekaran, terutama di Parco Centrale del Lago.
Baca juga: Pesona Lake Como, Surga Mewah dengan Pemandangan Pegunungan
Dolomites: Petualangan Ski di Akhir Musim
Pegunungan Dolomites di Italia timur laut masih tertutup salju dengan suhu berkisar -3°C hingga -10°C. Destinasi ini ideal bagi pencinta ski dengan jalur menantang seperti Sella Ronda. Selain itu, Dolomiti Superski Pass memungkinkan akses ke lebih dari 1.200 km lintasan ski.
Sisilia: Matahari Musim Semi yang Hangat
Dengan suhu mencapai 20°C, Sisilia mulai menyuguhkan cuaca yang lebih hangat. Festival bunga almond di Agrigento menambah daya tarik wisata. Destinasi bersejarah seperti Lembah Kuil, Cappella Palatina di Palermo, serta arsitektur Arab-Norman di Cefalù menjadi daya tarik utama.
April
Florence: Keindahan Musim Semi yang Tenang
April adalah waktu terbaik untuk menjelajahi Florence tanpa harus berdesakan. Suhu 20°C membuat suasana lebih nyaman untuk menikmati Duomo, Ponte Vecchio, dan Uffizi Gallery. Kota ini dipenuhi suasana hangat dengan bunga-bunga bermekaran serta kafe-kafe terbuka yang menyajikan hidangan khas Italia.
Lago Maggiore: Keindahan Taman Bunga
Terletak di perbatasan Swiss-Italia, Lago Maggiore menawarkan panorama danau dengan latar Pegunungan Alpen. Pada April, bunga azalea, tulip, dan camellia mekar di taman-taman sekitar Stresa dan Pulau Borromean. Festival Tulip di Villa Taranto juga menjadi daya tarik tersendiri.
Venesia: Kota Romantis di Musim Semi
Venesia pada April lebih tenang dibanding musim panas. Suhu 17°C menjadikannya waktu ideal untuk menikmati Grand Canal, Basilica San Marco, serta berlayar ke pulau-pulau eksotis seperti Murano dan Burano. Perayaan Festa di San Marco pada 25 April menambah kesan romantis dengan tradisi pemberian bunga mawar merah.
Baca juga: Menelusuri Venesia: Waktu Terbaik untuk Menikmati Festival hingga Suasana Tenang
Mei
Umbria: Surga Bagi Pecinta Alam
Umbria menawarkan jalur hiking dan bersepeda yang spektakuler dengan suhu 21°C. Lembah Castelluccio dihiasi warna-warni bunga liar, menciptakan pemandangan bak lukisan. Assisi juga mengadakan Festival Calendimaggio dengan parade kostum abad pertengahan dan pertunjukan seni budaya.
Cinque Terre: Panorama Pantai dan Festival Lemon
Lima desa pesisir yang ikonik ini menjadi lebih menarik di bulan Mei. Dengan suhu 22°C, jalur hiking Sentiero Azzurro menyajikan pemandangan laut yang memukau. Festival Lemon di Monterosso pada pertengahan Mei menampilkan berbagai produk berbahan dasar lemon, termasuk limoncello dan kue khas Italia.
Napoli: Wisata Kuliner dan Budaya
Napoli menawarkan pengalaman kuliner autentik dengan suhu mencapai 26°C. Kota ini terkenal dengan pizza, espresso, dan pasar tradisional yang ramai. Festival Maggio dei Monumenti menghadirkan pertunjukan seni serta kesempatan langka untuk mengunjungi situs sejarah yang biasanya tertutup untuk publik.
Baca juga: Ticino, Destinasi Tenang di Swiss yang Mempesona
Musim semi adalah waktu terbaik untuk menjelajahi Italia tanpa keramaian dan cuaca ekstrem. Dengan keindahan alam, warisan budaya, serta festival yang menarik, destinasi di atas akan memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para pelancong.
- Penulis :
- Nur Nasya Dalila
