Pantau - Pelari asal California, Amerika Serikat (AS), Esteban Prado (24) dicabut gelar maratohnnya pada Minggu (5/5/2024) lantaran menerima secangkir air minum dari ayahnya yang berpatroli di rute 26,2 Mil menggunakan sepeda.
Diketahui, Esteban berhasil memenangkan Orange County Marathon dengan catatan 2 jam 24 menit. Namun dirinya didiskualifikasi setelah melewati garis finis karena keterlibatan ayahnya.
“Selama Hoag OC Marathon kemarin, kami terpaksa mendiskualifikasi seorang peserta setelah dipastikan bahwa mereka menerima bantuan tidak sah dari seseorang yang mengendarai sepeda, yang melanggar peraturan USA Track & Field dan peraturan balapan kami,” kata direktur lomba Gary Kutschar dalam sebuah pernyataan, dikutip New York Post, Rabu (8/5/2024).
“Kami menganggap serius peraturan ini untuk memastikan keadilan dan integritas acara kami bagi semua peserta.” lanjutnya
Menurut buku peraturan USATF, tercatat bahwa pelari hanya diperbolehkan menerima air minum dari stasiun hidrasi yang ditunjuk di sepanjang rute perlombaan. Menurut rekaman yang diperoleh NBC Los Angeles, terlihat Esteban mendapat bantuan dari ayahnya sebanyak 3 kesempatan terpisah.
Salah satu contoh, tampak Esteban memimpin barisan pelari ketika dia mendekati ayahnya yang duduk di atas sepeda dan menawarkan air. Namun, Esteban tampak melewati setidaknya 3 pekerja yang menawarkan botol air minum sebelum ia bertemu dengan ayahnya.
“Karena saya juara pertama, banyak relawan yang berebut,” kata Prado kepada outlet tersebut.
“Saat saya sampai di sana, mereka… mengambil air. Seringkali di stasiun air, mereka tidak punya apa-apa untuk saya.” sambungnya.
Esteban yang berkompetisi penuh dalam marathon tersebut tidak sadar dirinya akan didiskualifikasi dan menyatakan pekerja lomba tidak siap untuk menawarkan bantuan.
“Kami memiliki video yang menunjukkan dia melewati stasiun air dan tidak mengambil Gatorade atau air tetapi menerimanya dalam botol dari seorang pria yang bersepeda,” kata Kutschar kepada Sacramento Bee.
Meskipun begitu Esteban enggan menerima hukuman tersebut dan tetap menjadi pemenang sejati meski didiskualifikasi.
“Anda tidak mendapat uang atau apa pun. Jika dia menginginkan ucapan selamat untuk tempat pertama itu, jika dia benar-benar merasa membutuhkannya, itu hanya untuk dia pada akhirnya,” kata Prado kepada ABC7.
“Saya benar-benar tidak mendapatkan apa pun darinya. Saya tahu saya menang.” imibuhnya.
Laporan Kaorie Zeto Hapki
- Penulis :
- Kaorie Zeto Hapki
