Pantau - Mayat seorang perempuan bernama Santi Mataniari (33) ditemukan dalam kondisi mengenaskan, membusuk hingga tinggal tulang belulang di dalam sumur sebuah rumah di Desa Tanjung Selamat, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Korban diduga dibunuh oleh kekasihnya sendiri, Freddi Erikson Sagala (35), yang kemudian membuang jasad korban ke dalam sumur dan melarikan diri.
"(Motifnya) cemburu karena cinta, (korban) ini kan karyawan di satu tempat, diduga ada orang ketiga," kata Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Arif Setyawan saat konferensi pers.
Cekcok, Dicekik, Lalu Dibuang ke Sumur Belakang Rumah
Pembunuhan tragis itu terjadi pada Rabu, 30 Oktober 2024 sekitar pukul 19.30 WIB, di rumah yang dihuni bersama oleh korban dan pelaku selama dua bulan terakhir.
Saat kejadian, korban sedang mencuci pakaian di kamar mandi.
Pelaku datang dan terlibat cekcok dengan korban sebelum akhirnya memiting leher korban selama lima menit hingga korban tak sadarkan diri.
Pelaku kemudian mengangkat tubuh korban dan membuangnya ke dalam sumur yang berada di belakang rumah.
"kemudian dibuang ke sumur di belakang rumah. Lalu tersangka menutupi perbuatannya dengan menutup sumur dengan seng, terpal, lalu dikasih batu," ujar Kombes Gidion.
Dua hari setelah melakukan pembunuhan, pelaku langsung melarikan diri.
Mayat korban baru ditemukan dua bulan kemudian, tepatnya pada 31 Desember 2024, oleh calon penghuni baru rumah tersebut.
Penemuan jasad yang telah membusuk tersebut sontak menggegerkan warga sekitar, dan kasus ini kini dalam penanganan serius oleh pihak kepolisian.
- Penulis :
- Pantau Community
