Pantau - Pemerintan setempat akhirnya mengganti kain penutup minimarket Lawson berlatarbelakang pemandangan gunung Fuji dengan kain yang baru usai ditemukannya beberapa robekan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Wali Kota Fujikawaguchiko, Hideyuki Watanabe mengaku saat kecewa atas perilaku oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang telah merobek-robek kain penutup tersebut.
“Sangat mengecewakan melihat kurangnya moral di antara mereka yang membuat lubang-lubang itu,” ucap Watanabe dikutip dari Japan Today, Jumat (31/5/2024).
Menurut Watanabe, kain baru itu memiliki bahan yang lebih kuat dan kemungkinan kain itu juga akan diubah warnanya menjadi biru atau hijau, karena warna hitam memiliki citra negatif.
Diketahui, area tersebut telah viral di media sosial sehingga menjadi spot foto populer bagi wisatawan asing setelah pemandangan gunung tertinggi di Jepang yang menjulang tinggi di atas minimarket Lawson itu.
Namun sayangnya, lonjakan pengunjung menuai keluhan dari warga karena meningkatnya jumlah orang yang berjalan kaki dan memarkir kendaraan secara ilegal di area tersebut.
Pemerintah kota memutuskan untuk memasang layar tersebut setelah menempatkan petugas keamanan dan memasang peringatan dalam bahasa Inggris untuk mengatasi kerumunan orang tidak banyak membantu memperbaiki situasi.
[Sumber: Japan Today]
- Penulis :
- Abdan Muflih
