Pantau - Sejumlah migran Ekuador dideportasi dari Panama dalam penerbangan kedua yang difasilitasi Amerika Serikat (AS).
Ini merupakan bagian dari kesepakatan antara AS dan Panama untuk mencegah migran ilegal dan mengurangi arus migrasi yang sebagian besar menuju AS.
Maskapai penerbangan yang mengangkut 30 migran Ekuador berangkat pada Kamis (29/8/2024) malam waktu setempat menuju Manta, Ekuador.
Layanan migrasi Panama menyebut, para migran ini dideportasi lantaran menghindari pos pemeriksaan di rute Darien Gap.
Setiap tahun, ribuan orang menyeberangi hutan Darien Gap yang berbahaya dalam perjalanan menuju AS.
Penerbangan tersebut menyusul perjalanan serupa pada Agustus 2024, yang memulangkan sekitar 30 imigran ke Kolombia.
Deportasi terbaru ini terjadi beberapa hari setelah Presiden Panama Jose Mulino mengumumkan pemulangan imigran India pada September 2024, sementara hal serupa juga dilakukan untuk warga China pada tanggal yang belum ditentukan.
Sumber: Reuters
- Penulis :
- Khalied Malvino
- Editor :
- Khalied Malvino
