Pantau - Jeritan anak-anak pecah di depan Sekolah Dasar Yongan, Distrik Dingcheng, Changde, Provinsi Hunan, China, Selasa (19/11/2024). Sebuah mobil SUV putih menerjang kerumunan, hingga mengakibatkan banyak anak terluka.
Video yang beredar memperlihatkan suasana mencekam. Anak-anak berlari ketakutan ke dalam sekolah, sementara tubuh-tubuh tergeletak di jalan. Hingga kini, jumlah pasti korban belum diumumkan.
“Sejumlah anak dan orang dewasa terluka,” ungkap Xinhua, mengutip Al Jazeera.
Pelaku sempat dilumpuhkan oleh orang tua siswa dan petugas keamanan sekolah. Polisi masih menyelidiki apakah insiden ini kecelakaan atau tindakan disengaja.
Baca juga:
- Polisi China Tahan Pria Lansia usai Tabrak Lari, Puluhan Terluka
- Dua Warga China Ditembak di Karachi, Keamanan Diperketat
Kasus ini menambah daftar panjang tragedi kekerasan massal di China. Pekan lalu, di Zhuhai, seorang pria menabrakkan mobil ke kerumunan, menewaskan 35 orang dan melukai lebih dari 40 lainnya. Pelaku, yang dendam akibat perceraian, tega menjadikan warga tak bersalah sebagai sasaran amarahnya.
Hanya berselang beberapa hari, delapan orang tewas dan 17 lainnya terluka dalam serangan penikaman di sekolah kejuruan Wuxi. Pelakunya, mahasiswa muda, marah karena gagal lulus dan kecewa dengan kehidupannya.
Sementara itu, pada September 2024, Shanghai dikejutkan oleh aksi brutal pria menikam tiga orang hingga tewas di supermarket setempat. Polisi mengungkapkan, pelaku melampiaskan amarah akibat masalah keuangan pribadi.
- Penulis :
- Khalied Malvino
