Pantau.com - Tekanan udara rendah yang bergerak ke wilayah pesisir negara bagian New South Wales memicu peringatan kemungkinan banjir bandang di Kota Sydney, yang diperkirakan akan sampai pada Rabu (28 November 2018).
Menurut Biro Meteorologi setempat, angin kencang, hujan lebat, dan omvak besar akan menerjang New South Wales. Diperkirakan wilayah yang terdampak paling parah meliputi Illawara, Sydney, Hunter, dan Central Coast.
Disebutkan angin dengan kecepatan rata-rata 60-70 kilometer per jam dengan puncak hingga 90 kilometer per jam, kemungkinan menerjang pesisir Illawara dan pinggiran Sydney pada Rabu pagi.
Jordan Notara dari Biro Meteorologi menjelaskan beberapa bagian Kota Sydney kemungkinan akan mengalami banjir. "Sydney saat ini tampaknya akan mengalami banjir lokal di bagian utara dan selatan. Hal itu diperkirakan disebabkan oleh angin dan hujan lebat pada esok hari," kata Jordan.
Baca juga: Asteroid Berukuran Dua Kali Jam Big Ben Bakal Hantam Bumi? NASA Buka Suara
"Daerah-daerah tersebut akan mengalami hujan yang cukup signifikan karena tekanan udara yang bergerak ke pesisir," tambahnya, seperti dikutip ABC, Selasa (27/11/2018).
Tekanan udara rendah diperkirakan bergerak ke barat laut New South Wales pada hari Selasa ini dan selanjutnya menuju ke tenggara, dengan kecepatan yang terus meningkat saat melintasi pesisir wilayah Greater Sydney.
Curah hujan paling tinggi kemungkinan terjadi Rabu pagi, dan diperkirakan melemah pada malam hari hingga Kamis pagi di saat tekanan udara rendah bergerak menjauhi pesisir.
Dinas Layanan Darurat meminta warga memindahkan kendaraannya dari sekitar pepohonan, memperbaiki bagian-bagian rumah, dan balkon yang longgar serta tidak mengemudi menerjang banjir.
Baca juga: Katak Paling Berbahaya untuk Australia Ditemukan dalam Tas Penumpang dari Bali
- Penulis :
- Noor Pratiwi
