Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

PHDI: Antraks Tidak Menular dari Manusia ke Manusia

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

PHDI: Antraks Tidak Menular dari Manusia ke Manusia
Pantau - Ketua Umum Pengurus Perhimpunan Dokter Hewan Indonesian (PDHI) Jawa Timur, drh Deddy Fachruddin Kurniawan mengungkapkan jika virus antraks tidak akan menular dari manusia ke manusia.

Hal ini disampaikan Deddy menanggapi penyakit antraks yang menular dari sapi dan menewaskan tiga warga Kecematan Semanu, Gunungkidul, DIY.

"Antraks ini tidak menular dari manusia ke manusia. Jadi kalau sekarang kita melihat di berita ada antraks yang sekarang sedang viral, masyarakat tidak perlu khawatir," kata Deddy, Kamis (6/7/2023).

Deddy menjelaskan, tidak ada ciri fisik tertentu dari daging sapi yang terjangkit antraks. Namun, jika ada sapi mati mendadak dan mengeluarkan darah dari setiap lubangnya, bisa dipastikan terjangkit antraks.

"Salah satu ciri-cirinya adalah ketika sapi itu mati mendadak, kemudian ada keluar darah dari lubang-lubangnya, dari mulut hidung telinga, itu salah satu tanda-tanda yang paling signifikan dari antraks," jelasnya.

Deddy mengatakan, walaupun dimasak dengan benar, apabila orang mengkonsumsi daging dari sapi yang terjangkit antraks, maka tetap akan tertular.

Karena itu, ia mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan memastikan hanya membeli daging dari sumber yang terpercaya serta memiliki sertifikat nomor kontrol veteriner (NKV).

"Jadi saya berharap masyarakat juga lihat apakah daging sapi itu punya NKV, memastikan bahwa diperiksa oleh dokter hewan, dipastikan dia memang disembelih secara benar, dan ada pendampingan juru sembelih halalnya," tandasnya.
Penulis :
Aditya Andreas