Pantau - Seringkali kita merasa bingung saat mengisi besaran gaji atau expected salary saat melamar pekerjaan. Tak hanya fresh graduate, yang sudah berpengalaman pun bisa saja bingung ketika ditanya mengenai expected salary.
Menentukan expected salary atau gaji yang diharapkan dalam CV merupakan salah satu hal penting yang perlu diperhatikan oleh pelamar kerja.
Dengan menyertakan informasi tersebut dengan tepat, tentunya dapat memberikan gambaran yang jelas kepada perekrut tentang ekspektasi kalian dan membantu dalam negosiasi gaji.
Oleh karena itu, berikut adalah hal yang harus diperhatikan saat menentukan expected salary di CV:
Lakukan riset
Langkah pertama dalam menentukan expected salary adalah melakukan riset. Cari tahu rentang gaji untuk posisi yang kalian lamar berdasarkan lokasi, jenis industri, dan tingkat pengalaman.
Kalian bisa menggunakan situs web pekerjaan, laporan industri, dan survei gaji untuk mendapatkan informasi ini. Dengan mengetahui standar gaji secara umum akan membantu kalian menentukan angka yang realistis dan kompetitif.
Sesuaikan dengan biaya hidup
Biaya hidup di lokasi pekerjaan juga hal yang harus menjadi pertimbangan besar. Misalnya, gaji yang cukup di kota kecil mungkin tidak mencukupi di kota besar dengan biaya hidup yang lebih tinggi.Pastikan expected salary yang kalian cantumkan dapat memenuhi kebutuhan hidup kalian di lokasi tersebut.
Tetap bersikap fleksibel
Kalian bisa menyebutkan bahwa kalian terbuka untuk bernegosiasi terkait gaji yang diharapkan. Tentunya hal ini menunjukkan bahwa kalian mau mempertimbangkan tawaran perusahaan dan mencari titik tengah yang memuaskan kedua belah pihak.
Perhatikan format penulisan
Ada beberapa cara untuk mencantumkan expected salary di CV. Kalian bisa menyebutkan rentang gaji atau angka spesifik. Berikut adalah beberapa contoh cara penulisannya:
- "Expected Salary: Rp8.000.000 - Rp10.000.000 per bulan"
- “Expected Salary: Rp12.000.000 per bulan”
Menggunakan rentang gaji menunjukkan bahwa kalian memberi fleksibilitas dalam negosiasi, sementara angka spesifik menunjukkan bahwa kalian memiliki target yang jelas.
Hindari menyebut expected salary jika tak diminta
Jika lowongan pekerjaan yang kalian lamar tidak meminta kalian untuk menyebutkan expected salary, lebih baik untuk tidak mencantumkannya pada CV.Fokuskan CV dengan mencantumkan pengalaman kerja, keterampilan, dan pencapaian yang relevan. Pembicaraan mengenai gaji biasanya dilakukan pada tahap wawancara, di mana kalian bisa memberikan informasi lebih rinci.Menentukan expected salary di CV adalah langkah penting dalam proses melamar pekerjaan ketika perusahaan memintanya. Dengan melakukan riset terlebih dahulu, mempertimbangkan pengalaman dan kualifikasi kalian, serta menyesuaikan dengan biaya hidup, kalian dapat menentukan angka yang realistis dan kompetitif.
Sumber: ANTARA
- Penulis :
- Latisha Asharani
