Pantau - Memelihara hewan peliharaan, seperti kucing, merupakan salah satu hobi yang banyak bermunculan ketika pandemi terjadi di Indonesia. Seperti kita diketahui, ada banyak jenis kucing di seluruh dunia dan masing-masing memiliki ciri fisik yang berbeda, salah satunya kucing persia.
Jenis kucing ini merupakan salah satu kucing populer di Indonesia. Ciri fisiknya, kucing jenis itu memiliki bulu panjang lebat, wajah bulat hingga membuat hidungnya terlihat pesek.
Kucing ini terbilang cuek dan tenang. Selain itu, mereka mempunyai sisi yang lembut dan penyayang. Sifat lainnya yang dimiliki kucing persia suka bermalas-malasan dan bermanja-manja dengan pemiliknya.
Umumnya, kucing persia bisa hidup 8-11 tahun. Namun, hal ini bergantung dengan kesehatan serta kebersihan yang harus terus dijaga oleh sang pemilik (babu).
Baca: Ternyata Pelihara Kucing Bisa Jaga Kesehatan Jantung, Lho!
Makanan
Bicara soal nutrisi, makanan kucing persia sebaiknya mengandung banyak protein hewani, seperti ayam, kalkun, ikan, dan berbagai jenis seafood. Umumnya, jenis kucing ini lebih menyukai makanan basah, tapi kembali lagi, setiap kucing memiliki kesukaannya masing-masing.
Satu yang perlu dicatat, pastikan mangkuk airnya selalu penuh dengan air bersih.
Terkait makanan mentah, apakah bisa diberikan kepada kucing? Makanan mentah tidak disarankan untuk jenis kucing apapun. Karena daging mentah bisa mengandung bakteria.
Apakah Kucing Persia Bisa Alergi?
Meski diperbolehkan memakan makanan yang mengandung protein hewani, ada beberapa produk yang dapat menyebabkan alergi pada kucing persia. Artinya tidak semua jenis kucing Persia bisa kebal terhadap makanan ini juga produk susu.
Berikut tanda-tanda yang bisa muncul jika kucing persia Anda mengalami alergi makanan:
- Gatal-gatal
- Menggaruk-garuk badan
- Muntah
- Diare
Karenanya ada baiknya diperhatikan saat ia mencoba makanan baru. Jika memiliki alergi, segera kunjungi dokter hewan.
Cara Merawat Kucing Persia
Cara sederhana untuk merawat kucing jenis ini, rajin-rajinlah untuk menyisir bulunnya yang panjang atau grooming agar tidak kusut.
Kedua, perhatikan pula bagian matanya. Kucing persia memiliki wajah yang pendek, maka seringkali matanya berair atau adanya air mata.
Ketiga, untuk menghindari masalah kulit, pastikan untuk membersihkan bagian matanya setiap hari.
- Penulis :
- Ayuningtyas
- Editor :
- Muhammad Rodhi
