Penggunaan Kata Should dalam Bahasa Inggris: Panduan Lengkap

Pantau - Kata should sering digunakan dalam percakapan sehari-hari dan tulisan formal dalam bahasa Inggris. Namun, banyak pelajar bahasa Inggris yang mungkin bingung dengan cara penggunaan yang tepat. 

Artikel ini akan membahas penggunaan kata should secara mendalam, memberikan contoh, serta menjelaskan situasi di mana kata ini paling tepat digunakan.

Apa Itu Should?

Should adalah modal verb atau kata kerja modal dalam bahasa Inggris yang berfungsi untuk menyampaikan anjuran, saran, atau kewajiban. Kata ini sering diterjemahkan dalam bahasa Indonesia sebagai "sebaiknya" atau "harus". Namun, should memiliki konotasi yang lebih ringan daripada must yang menunjukkan kewajiban yang lebih kuat.

Baca juga: 25 Singkatan Bahasa Inggris yang Sering Digunakan dalam Kehidupan Sehari-hari

Penggunaan Should untuk Memberi Saran

Penggunaan yang paling umum dari should adalah untuk memberi saran atau rekomendasi. Misalnya, jika seseorang sedang mencari nasihat atau pendapat, should digunakan untuk menunjukkan anjuran.

Contoh:

• You should see a doctor if you're not feeling well.
  (Kamu sebaiknya menemui dokter jika kamu merasa tidak enak badan.)

Dalam contoh ini, should digunakan untuk memberi saran dengan nada yang ringan. Tidak ada kewajiban yang kuat, tetapi ini adalah rekomendasi yang baik.

Should untuk Kewajiban Ringan

Selain digunakan untuk memberi saran, should juga bisa digunakan untuk menunjukkan kewajiban yang lebih ringan. Berbeda dengan must, yang menunjukkan keharusan mutlak, should memberikan sedikit kebebasan kepada pendengar.

Contoh:

• You should wear a seatbelt while driving.
  (Kamu sebaiknya mengenakan sabuk pengaman saat mengemudi.)

Meskipun mengenakan sabuk pengaman adalah kewajiban hukum di banyak negara, penggunaan should di sini menunjukkan kewajiban yang tidak sekeras must. Ini lebih seperti pengingat akan tanggung jawab.

Should untuk Menyatakan Harapan

Kata should juga digunakan untuk menyatakan harapan akan sesuatu yang mungkin terjadi atau dianggap normal dalam situasi tertentu.

Contoh:

• The train should arrive at 10 AM.
  (Kereta seharusnya tiba pada pukul 10 pagi.)

Dalam kalimat ini, should menunjukkan bahwa ada harapan atau ekspektasi bahwa kereta akan tiba sesuai jadwal. Namun, tetap ada kemungkinan bahwa hal ini mungkin tidak terjadi, tergantung situasinya.

Should dalam Kalimat Kondisional

Should juga sering digunakan dalam kalimat kondisional, terutama dalam conditional sentence type 1 dan 2. Dalam hal ini, should mengungkapkan kemungkinan atau sesuatu yang diharapkan terjadi jika syarat tertentu terpenuhi.

Contoh:

• If you should need any help, feel free to ask.
  (Jika kamu membutuhkan bantuan, jangan ragu untuk bertanya.)

Penggunaan should dalam contoh ini menunjukkan situasi yang mungkin terjadi di masa depan, tetapi tidak pasti. Ini menambah nuansa formalitas pada kalimat tersebut.

Should Have untuk Menyatakan Penyesalan

Ketika kita ingin menyampaikan penyesalan atau sesuatu yang seharusnya terjadi di masa lalu namun tidak terjadi, kita menggunakan should have diikuti oleh past participle dari kata kerja utama.

Baca juga: 55 Ucapan Selamat Menikah dalam Bahasa Inggris dan Artinya

Contoh:

• I should have studied harder for the exam.
  (Saya seharusnya belajar lebih giat untuk ujian itu.)

Dalam kalimat ini, pembicara menyatakan penyesalan bahwa dia tidak belajar cukup keras untuk ujian di masa lalu.

Kesalahan Umum dalam Penggunaan Should

Walaupun should cukup mudah dipahami, sering kali penutur non-native melakukan beberapa kesalahan dalam penggunaannya. Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang sering terjadi:

Tidak menggunakan bentuk dasar kata kerja setelah should:
Banyak pelajar yang sering salah menggunakan bentuk kata kerja setelah should. Ingatlah bahwa setelah should, kita harus menggunakan kata kerja bentuk dasar (infinitive tanpa 'to').

Salah: You should to go.
Benar: You should go.

Mencampur should dengan must:
Kata must menunjukkan kewajiban yang lebih kuat daripada should. Jangan bingung dalam menggunakannya. Gunakan should untuk saran atau kewajiban ringan, sedangkan must untuk kewajiban yang mutlak.

Perbedaan antara Should dan Kata Modal Lainnya

Ada beberapa kata kerja modal lain yang sering dibandingkan dengan should, seperti must, ought to, dan shall. Mari kita lihat perbedaannya:

Must: Menunjukkan kewajiban yang lebih kuat daripada should.
Contoh: You must wear a helmet when riding a motorcycle.

Ought to: Artinya sangat mirip dengan should, tetapi lebih formal.
Contoh: You ought to apologize for your mistake.

Shall: Sering digunakan dalam bahasa Inggris formal untuk menunjukkan kewajiban atau menawarkan sesuatu, tetapi lebih jarang digunakan dalam percakapan sehari-hari.
Contoh: Shall we go now?

Baca juga: Beragam Ucapan "Sama-sama" dalam Bahasa Inggris dan Penggunaannya

Kesimpulan

Penggunaan kata should dalam bahasa Inggris sangat luas dan memiliki banyak makna tergantung pada konteksnya. Mulai dari memberi saran, menunjukkan kewajiban ringan, hingga menyatakan penyesalan, should adalah modal verb yang penting untuk dikuasai oleh para pelajar bahasa Inggris.

Untuk memperdalam pemahaman, sering-seringlah berlatih menggunakan should dalam percakapan sehari-hari. Memahami konteks di mana kata ini digunakan akan membantu kamu menjadi lebih fasih dalam berbahasa Inggris.