Pantau.com - Aktor muda Iqbaal Ramadhan baru saja menyelesaikan proses syuting film 'Bumi Manusia' yang diadaptasi dari sebuah buku fenomenal karya sastrawan legendaris Pramoedya Ananta Toer.
Baca juga: Ini Usaha Keras Iqbaal Ramadhan Demi Sukses Perankan Minke di Film 'Bumi Manusia'
Dalan mendalami perannya sebagai pemuda idealis seperti Minke memang tidak mudah bagi Iqbaal, tak main-main ia diberi tugas oleh sang sutradara Hanung Bramantyo selama sebulan hidup sebagai budak, dan menyelesaikan semua tugas rumah sendiri.
"Jadi saya disuruh makan di lantai, saya di suruh ngepel, maksudnya makan duduk di lantai," ujar Iqbaal dalam Peluncuran Poster film 'Bumi Manusia' di Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (19/6/2019).
Semua dijalani Iqbaal dengan patuh, karena ia sadar betul sosok Minke adalah sosok pejuang yang harus hidup sebagai buruh di negaranya sendiri, tapi di sisi lain ia harus dapat berbaur dengan orang Barat dan Eropa, namun ia enggan tunduk menghamba kepada mereka.
"Karena saya sangat sadar bahwa saya lahir semua sudah enak, negara sudah enak pemerintah sudah enak, lalu semua orang berkembang, ini sudah ke arah yang lebih baik," tutur Iqbaal.
"Saya tidak mungkin pernah merasakan di masa-masa nenek saya atau eyang Pram, dimana kata merdeka itu sulit sekali untuk diucapkan, atau bangga terhadap Indonesia itu sulit sekali," sambungnya.
Baca juga: Perankan Minke 'Bumi Manusia', Netizen Protes Iqbaal
Menanggapi hal itu Hanung sendiri menyebutkan bagaimana perintah makan duduk di lantai, mengepel lantai, dan mencuci baju sendiri adalah sebuah treatmen untuk Iqbaal agar lebih mendalami karakter Minke, karena dalam kesehariannya Iqbaal sudah serba dilayani dan segalanya dapat dicapai dengan mudah.
"Coba tinggalkan semua, makan di lantai, tidur di tiker, ngepel sendiri, jadi budak sendiri di negara kita sendiri dan rumah kita sendiri itu terjadi pada saat Minke, yang pengen saya kasih itu konteksnya," jelas Hanung.
- Penulis :
- Gilang
